HURT IS LOVE

essa amalia khairina
Chapter #6

GADIS MISTERIUS

Kondisi hujan yang lebat, membuat jalanan di sekitar menjadi basah dan licin. Beruntung, Arga sudah tiba di rumah sebelum hujan turun terlalu deras. 


Setelah memarkirkan motornya di garasi, Arga melepas helm dan jas hujan yang ia kenakan, lalu menggantungkannya di gantungan dekat pintu. 


"Akhirnya kamu pulang." Sambut sang Ibu di ambang pintu. 


"Aku sempat mampir ke toko buku sambil menunggu hujan reda, Ma. Tapi setelah satu jam menunggu, hujan semakin deras. Jadi, aku terpaksa pulang pakai jas hujan." Jelas Arga. 


Nita, sang Ibu menggeleng. "Arga, apa bedanya berteduh dengan pakai jas hujan? Sama-sama gak kehujanan kan?"


Arga hanya mengangguk lalu masuk ke dalam rumah. 


"Kadang kita terlalu lama menunggu keadaan jadi sempurna, padahal solusi sederhana sudah ada di depan mata." Lanjut Nita memandang Arga yang kini duduk di sofa sambil menggosok-gosok tangannya yang dingin. 


"Aku setuju." Angguk Arga. "Tapi, apa mama tahu? Hujan reda sambil mampir ke toko buku lalu mencium aroma buku adalah ketenangan bagiku."


Nita tertawa kecil. "Mama gak sia-sia menerapkan kamu menerapkan buku sejak kecil. Ternyata, sekarang jadi salah satu hobimu. Kalau udah baca buku, kamu jadi lupa segalanya."

Lihat selengkapnya