Apa sih yang paling berkesan dari keluarga menurut kalian? Rumah yang hangat? Masakan ibu? Atau mungkin momen makan bersama sambil bercanda? Kalau kalian punya semua itu, peluk keluarga kalian sekarang juga dan ucapkan terima kasih. Gak semua orang punya kesempatan menikmati kehangatan seperti itu. Termasuk aku.
Aku bahkan udah lupa rasanya masakan yang ibu buat untuk aku dan ayah. Lupa, apakah ayah pernah masak suatu makanan buat aku. Lupa, makanan terakhir apa yang pernah dia kasih buat aku. Semua kenangan itu kabur lalu perlahan menghilang, kaya tertinggal jauh aja di masa lalu.
--
Ayahku, Galang Pramudita. Katanya punya arti sebagai pria yang membangun dan bijaksana. Dia tinggi, berkulit sawo matang, berlesung pipi, dan selalu tampil rapi. Aku gak tau makanan kesukaannya, gak ingat tanggal ulang tahunnya. Tapi satu hal yang selalu aku ingat, dia pernah melindungiku saat aku jatuh dari tangga. Dalam pelukannya saat itu, aku merasa sangat aman.
Ayah bekerja di sebuah perusahaan besar di kota kami dan memiliki hobi berburu.
Sejujurnya, aku ingin menceritakan lebih banyak tentang ayah. Tapi .…
aku tidak tahu harus mulai dari mana. Rasanya ada jurang besar antara aku dan dia. Aku ingin tahu banyak hal tentangnya. Sungguh … Kaya cerita bagaimana masa mudanya, makanan favoritnya, hal-hal kecil yang membuatnya bahagia. Tapi .…
Sekarang, aku hanya bisa menyampaikan sepotong cerita yang tersisa aja .…
--
Berbeda dengan ibu. Tentang dia, aku punya banyak sekali cerita .…
Nama ibuku Ralindra Ayuni. Katanya, arti namanya adalah perempuan yang baik hati. Posturnya ramping, tidak terlalu tinggi, kulitnya putih bersih, dan dia punya lesung pipi yang mirip ayah. Kata orang, ibu dulu adalah primadona di sekolahnya. Tapi hidupnya tidak mudah. Terlahir sebagai anak kedua dari sepuluh bersaudara, sejak kecil ia sudah terbiasa membantu mencari nafkah.
Ibu suka sekali roti. Yaaaaa, roti jenis apa pun, selama rasanya enak. Yang buat aku kaget, Hobi ekstremnya yang amat sangat sangat tidak sesuai dengan penampilannya yang anggun. Tapi, satu hal yang belum bisa kutebak sampai sekarang adalah .…