I'm a Writter, Not an Actress

meoteaas
Chapter #7

7. Child's time

"Lisa!"

"Ya?"

"Kemarin aku hanya bercanda kau jangan marah." Pria berahang tegas itu kian mendekati Lisa, menumpukan kedua telapak tangan di meja Lisa. Semakin banyak kau bercanda justru Lisa jadi semakin tidak menyukaimu, Bin, "Siapa juga yang menganggapmu serius."

"Tapi kali ini aku serius, Lis," Hanben menyatukan tangannya pada dada bidang yang nampak samar di balik seragamnya. Mungkin karena sekarang sudah memasuki ujung tahun kedua sekolah jadi ototnya kian terbentuk.

"Halah percuma saja. Tampangmu itu tidak ada keseriusannya sama sekali."

"Tidak. Aku serius.. mengajakmu.. untuk.. menjadi partnerku dalam kunjungan wisata esok."

A-apa? Apa yang kau pikirkan Lis sadarlah tidak akan terjadi hal mustahil seperti yang ada dipikiranmu. Mana mungkin Hanben mengajakmu untuk berkencan ataupun semacamnya itu. Dasar anak halu. "Kunjungan wisata?" jawab Lisa tak mengerti.

"Kau tidak dengar? Guru memberi tugas kelompok kunjungan wisata. Berempat. Aku ingin bergabung denganmu, dan Ros tentu saja," jelas Hanben.

"Biarkan saja, Lis. Lagian nanti aku akan diantar June jadi biar June ada temannya," tambah Ros. Masih saja sempatnya ia mencari kesempatan menggaet kekasihnya di saat tugas sekolah seperti ini.

"Ya ya terserah. Lalu siapa anggota terakhir?"

Ros berseru, "Siapalagi? Pastilah kembarannya Hanben."

"Bobbi?"

"Tidak apa kan, Lis?" Hanben memastikan.

"Asalkan dia tidak berbuat onar aku tidak masalah."

Ya tidak ada yang perlu diperdebatkan. Lagipula Lisa tidak memiliki masalah selama ini dengan Bobbi. Yang Lisa tahu, Bobbi itu makhluk satu spesies dengan Hanben. Sudah tertebak akan seperti apa tingkahnya.

Dengan kesepakatan bulat dari seluruh anggota, akhirnya mereka memilih ke lembah terdekat saja. Akan ada beberapa pilihan objek di sana. Mungkin saja mereka akan memilih kebun stroberi misalnya?

***

Lihat selengkapnya