I See You

Wildan Ravi
Chapter #5

2. Candle Light Dinner

Aneta membuka mata perlahan. Ia melihat Mama dan Papanya berdiri di hadapannya dengan raut wajah khawatir. Dari ke jauhan, di sudut ruangan, terlihat juga Mimi yang sedang memperhatikan mereka.

"Gimana keadaan kamu sayang?" tanya Mama sambil membelai rambut Aneta.

"Aku nggak apa-apa Mah"

"Kamu kenapa bisa pingsan di lantai?" tanya Papa heran.

"A-aku" ucapnya sembari berfikir. "Aku kepeleset pah"

"Lain kali hati-hati ya sayang" ucap Papa.

"Ya sudah, kamu istirahat ya. Jangan terlalu banyak bergerak!" ucap Mama, lalu pergi di ikuti Papa di sampingnya.

"Mi, lo nggak apa-apa?" tanya Aneta khawatir saat Mimi mendekat ke arahnya.

"Gue nggak apa-apa kok. Lo sendiri gimana?"

"Gue juga baik-baik aja"

"Maafin gue Net! Gue nggak bisa nolongin lo. Hantu itu terlalu kuat"

"Iya nggak apa-apa Mi. Gue yang harusnya berterima kasih" Mimi hanya tersenyum kecil. "Kalau bukan karena cahaya itu, mungkin gue udah mati Mi"

"Cahaya?" tanyanya bingung.

"Iya, detik-detik saat nafas gue hampir habis, tiba-tiba muncul sebuah cahaya. Cahaya itu membuat hantu itu takut dan akhirnya melepaskan gue"

"Syukurlah kalau begitu. Mungkin itu salah satu malaikat penjaga lo"

"Malaikat penjaga?" tanyanya bingung.

"Iya, seseorang yang sudah tiada yang akan selalu menjaga lo"

Aneta terdiam sembari berfikir. "Apa mungkin Kakek Nenek gue?" tebaknya.

"Hm... bisa jadi"

"Makasih ya Kek! Makasih ya Nek!" ucapnya sambil menatap langit-langit kamarnya.

Lihat selengkapnya