I See You

Wildan Ravi
Chapter #10

What They See

Mungkin banyak yang mempertanyakan apa yang sebenarnya orang lain lihat saat Aneta bersama Dimas, karena yang Aneta lihat tidak seperti yang orang lain lihat.

Saat mereka makan bersama, Aneta melihat Dimas makan di hadapannya, tetapi yang sebenarnya terjadi ia hanya makan seorang diri. Sendok di piring Dimas pun tidak pernah sedikit pun tersentuh, apalagi sampai terangkat.

Dimas sempat menuliskan sebuah kalimat di seragam Aneta pada hari kelulusannya, mungkin banyak yang mempertanyakan bagaimana ia bisa menulis bahkan untuk mengangkat sebuah pena. Dimas tidak pernah menyentuh pena itu, ia hanya membisikan sebuah kalimat dan Aneta lah yang menulis sendiri kalimat itu di seragamnya. Karena membutuhkan energi lebih untuk arwah agar bisa menyentuh sebuah benda, bahkan hanya untuk sekedar menyenggolnya seperti yang pernah Mimi lakukan, atau saat Naomi mengangkat tubuh Aneta karena energinya yang begitu besar akibat rasa dendamnya.

Dimas sengaja memberitahukan bahwa ia tidak satu penerbangan dengan Aneta, karena memang ia tidak pernah menaiki pesawat itu, kamar hotel di korea yang ia akui sudah di booking pun kosong dan tidak pernah ia tempati.

Kalung kunci yang Dimas berikan, tidak dengan sendirinya tergantung di tiang atap sekolah. Sofi lah yang menggantungkannya pada hari anniversary Aneta dan Dimas saat mereka sedang makan malam romantis. Karena selain menitipkan kotak itu, Dimas pun meminta tolong kepada sofi untuk menggantungkan kalung kunci itu di tiang atap sekolah pada hari anniversary mereka.

Saat Aneta berbicara, memeluk dan melakukan hal-hal lain bersama Dimas di depan umum, orang-orang sekitar menatapnya dengan tatapan aneh, mungkin sebagian orang menggapnya gila, karena memang yang mereka lihat hanyalah Aneta seorang diri. Ia pun tidak menyadari dan tidak menghiraukan itu, karena pandangannya teralihkan pada Dimas di sisinya, yang sebenarnya hanya ia seorang yang bisa melihatnya.

Lihat selengkapnya