IF I..... (I'm sorry S2)

Via S Kim
Chapter #26

26

Ini adalah hari di mana Keandra harus membantu bunga api mekar. Bunga api musim panas. Lidah apinya berwarna merah menyala.

Setelah terbang di antara kupu-kupu bersinar beberapa saat, Keandra akhirnya melihat kupu-kupu musim panas. Kupu-kupu tersebut memiliki corak pada sayapnya. Corak yang sangat khas. Detail coraknya sekilas terlihat seperti sulur tanaman berwarna jingga, namun jika diperhatikan lebih seksama, itu adalah gambar lidah api. Ini bukan pertama kalinya Keandra melihat kupu-kupu musim panas, jadi cukup mudah baginya untuk mengenali kupu-kupu tersebut.

Dengan pengalaman-pengalaman sebelumnya, cukup mudah sebenarnya untuk memikat kupu-kupu tersebut. Namun entah mengapa hari ini berbeda. Sebentar kupu-kupu itu terpikat oleh Keandra dan terbang mengikuti. Tapi sebentar kemudian kupu-kupu itu seperti tersadar dari hipnotis dan berniat kembali terbang bersama kupu-kupu bersinar lainnya.

Keandra cukup sigap untuk menghalangi kupu-kupu itu, kembali memikatnya dengan terbang meliuk-liuk cantik mengelilingi kupu-kupu tersebut. Sebentar terpikat, sebentar kemudian kupu-kupu itu tersadar kembali. Keandra juga terkejut dengan keadaan tersebut.

Akhirnya ia melepaskan kupu-kupu itu. Membiarkannya kembali terbang bersama yang lain. Ia menarik nafas dalam. Mungkin ia kurang konsentrasi. Setelah beberapa kali menarik dan membuang nafas, Keandra memulai misinya dari awal.

Ia terbang indah di antara kupu-kupu bersinar. Mencari lagi kupu-kupu musim panas. Berharap ia akan bertemu dengan yang lain. Bukan kupu-kupu yang tadi. Setelah beberapa saat yang sebenarnya cukup lama, ia akhirnya menemukan satu. Dengan terburu-buru ia memikatnya. Untungnya kali ini kupu-kupu itu cepat terpikat. Dan Keandra cukup lega karena ini bukan kupu-kupu yang tadi. Dan di sinilah letak kesalahannya.

Keandra lupa, jika sebenarnya peraturan ini sudah jelas tertulis dalam buku panduan. ‘Jika kau sudah memutuskan untuk memikat satu kupu-kupu, kau tidak boleh melepasnya hingga akhir. Jika kau sudah memilihnya, berhasil atau tidak, kupu-kupu itu harus mati. Karena ia akan membaca niatmu ketika kau melepasnya. Kemudian ia akan beritahu yang lain. Dan rahasia bunga api akan terbongkar.’

Pada saat Keandra terbang membimbing satu kupu-kupu musim panas itu, kupu-kupu musim panas sebelumnya sudah memberi tahu kupu-kupu yang lain. Berita tersebar dengan sangat cepat. Seluruh kupu-kupu bersinar marah. Mereka yang selama ini percaya dengan makhluk-makhluk Fairy realm merasa dihianati. Mereka fikir selama ini mereka bisa hidup berdampingan. Ternyata mereka hanyalah tumbal. Walau sebenarnya ini hanyalah salah satu keseimbangan alam. Namun para kupu-kupu tetap tidak terima.

Keandra sebenarnya sudah membaca peraturan tersebut. Dengan ia menjalankan misi selama ini, seharusnya memang ia sangat faham dengan semua peraturan misi yang terkait. Namun ia lupa, benar-benar lupa.

Karena kesalahan itu, misi gagal. Tepat ketika Keandra hampir berhasil membawa satu kupu-kupu untuk dimakan oleh bunga api, seluruh kupu-kupu bersinar mengamuk. Mereka terbang membentuk beberapa kelompok. Sebagian menghancurkan pondok-pondok rumah, Sebagian menghancurkan property, Gudang serbuk ajaib, bahkan menyerang makhluk-makhluk Fairy realm. Kupu-kupu yang biasanya terbang cantik, berubah mengerikan.

Satu kelompok kupu-kupu terbang cepat memburu Keandra. Ia yang masih tak menyadari kesalahannya, cukup terkejut ketika menengok ke belakang, dan melihat sekelompok kupu-kupu bersinar terbang dengan ganasnya. Kejadian itu cukup cepat. Posisi Keandra yang cukup dekat dengan bunga api dimanfaatkan oleh kupu-kupu bersinar. Mereka cepat sekali mendorong Keandra. Dengan kekuatan mereka yang digabungkan, dorongan itu menjadi sangat kuat. Bahkan Keandra tak sempat bisa melawan. Saat tubuhnya mulai tersentuh sedikit lidah api, ia tahu bahwa sebentar lagi sang bunga api akan menelannya. Dan saat itu, gerakan paling cepat yang bisa ia lakukan hanyalah dengan menarik kupu-kupu musim panas yang masih berada dalam pikatannya. Setidaknya, sang bunga api akan tetap mendapat mangsa yang tepat. Dan itulah akhir dari hidup Keandra.

Lihat selengkapnya