If You Know You Know

Tiwul
Chapter #3

3: Perlawanan

Tiga bulan setelah kecurigaan Sujatmiko terhadap anaknya tidak terbukti, pagi ini dia mendapatkan kabar jika anaknya terjatuh dari motor bersama Anisa. Sujatmiko langsung pergi ke rumah sakit malam itu juga. Dia dan istrinya sedikit berlari menuju ruang UGD dan melihat kondisi Chiko yang lecet-lecet di sampingnya ada Anisa yang juga mengalami luka lecet.

“Chiko, kamu kenapa gini nak?” tanya khawatir dari Istri Sujatmiko.

“Chiko gak apa-apa kok Bu. Ini cuma lecet aja”.

“Kamu kan belum punya SIM kenapa maksa naik motor?”marah Sujatmiko.

“Maaf Pak. Lain kali saya bakal hati-hati” ucap Chiko sedikit malu karna kena marah oleh kedua orangtuanya di hadapan pacarnya.

Setelah mengurus beberapa dokumen di bagian depan, Sujatmiko duduk sambil memikirkan mengenai kejadian ini. Dia merasa jika anaknya belum siap untuk berpacaran, dia menyesal karna sudah membiarkan Chiko menjalani hubungan dengan Anisa.

“Chiko Pradana Alam” saat nama anaknya di panggil Sujatmiko menghampiri loket untuk melunasi pembayaran.

“Atas nama Anisa Mayangsari sekalian Pak?”.

“Itu bukan urusan saya Mba”.

Tak lama setelahnya dateng seorang perempuan muda dengan wajah dan pakaian yang lusuh berdiri di sebelah Sujatmiko. Wanita itu menanyakan mengenai biaya rumah sakit atas nama Anisa Mayangsari. Sujatmiko sedikit tercenagang mendengar nama itu. Setelah melihat jumlah tagihannya wanita itu langsung menanyakan apakah disana menerima pembayaran asuransi pemerintah. Sayangnya rumah sakit itu belum bekerja sama dengan rumah sakit itu.

“Masa gak bisa sih Mba? Saya ini orang kecil biaya segini mahal sekali untuk saya” pinta wanita itu.

Tanpa memperdulikan lagi Sujatmiko langsung menyelasaikan pembayaran dan pergi meninggalkan wanita muda itu. Sujatmiko menghampiri kamar anaknya. Di dalam Chiko sedang menonton TV ditemani ibunya yang sedang menata barang untuk beberapa hari ke depan mereka disana.

“Kata dokter tadi apa Bu?” tanya Sujatmiko ke istrinya.

“Lukanya gak terlalu parah, tapi masih harus diobservasi dulu 4 jam untuk ngecek kemungkinan lain”.

Sujatmiko menghampiri Chiko.

Lihat selengkapnya