Indonesia Poenja Tjerita! Ini bukan sekadar tagline SejarahRI.com, melainkan sebuah gaya. Sebab, Sejarah RI sejak awal memang ingin bercerita, bukan mengajar sejarah Indonesia.
Sejarah yang diajarkan di bangku sekolah, cenderung mubah. Tak heran jika sejarah acap dipandang rendah. Itulah kesan salah yang ingin kami ubah.
Karenanya, Sejarah RI memilih untuk bercerita. Harapannya, membaca sejarah menjadi menarik, bahkan asyik. Episode-episode sejarah yang dipilih juga bukan sejarah kebanyakan, melainkan sisi-sisi menarik dari sejarah yang sering kali tercecer atau tak dianggap penting. Padahal, seremeh apa pun sejarah, ia tetap menjadi bagian penggenap yang penting.
Bukan hanya itu. Sejarah RI juga bertekad menceritakan episode-episode yang selama ini ditutup-tutupi. Maklum, sejarah acap berubah wajah, bergantung siapa yang lenggah.
Terkait poin yang terakhir di atas, Sejarah RI berposisi bukan sebagai institusi yang dikuasai. Portal sejarah Indonesia terbesar di Indonesia ini sejak awal merupakan media yang digawangi anak-anak muda. Anak muda yang berdedikasi terhadap sejarah, dan memiliki kemauan bercerita tentang sejarah bangsanya.