Rossa meringkuk di kasur lantai nan tipis. Kedua lutut menggulung hampir menyentuh dada. Rintihan dan ringisan pelan lolos dari bibirnya. Keringat dingin membasahi tubuh dan mengalir deras di dahinya. Perempuan itu terus mengeliat, membolak-balikan badan berharap sakit itu segera hilang.
Sakit dan kram perut yang mendera sangat menyiksa. Tak ingin sang suami khawatir, Rossa menyembunyikan rasa sakitnya dan membiarkan Nelson bekerja seperti biasa.
Sore menjelang, nyeri itu tak kunjung hilang. Ketukan di pintu dan salam Nelson diabaikan. Hingga kepulangan sang suami pun luput dari sambutannya. Tak berdaya untuk sekedar bangkit membukakan pintu. Kaki nan lemah tak kuat menopang tubuhnya nan mungil.
"Dek ...."
Usai membuka pintu dengan kunci cadangan yang selalu dibawa, Nelson segera mendekati Rossa.
Dirabanya dahi sang istri. Dingin! Diselipkan kedua tangan di leher dan betis Rossa. Perempuan muda itu menggeleng.
"Kamu kesakitan, Dek. Kita harus segera ke rumah sakit!"
Rossa kembali menggeleng.
"Nanti juga sembuh, Mas!" Pelan dan terbata-bata Rossa mengucapkan kata itu.
Netra Nelson menangkap noda yang menempel di kain bagian belakang tubuh Rossa. Terang sudah penyebab sakit kekasihnya. Segera ia beranjak ke keranjang yang terletak di sudut kamar. Meraih pakaian ganti dan membantu wanitanya untuk membersihkan bercak tersebut.
"Dek, mas bantu ke kamar mandi ya!"
Nelson mengangkat dan membopong tubuh Rossa. Mendudukan di dingklik plastik yang terdapat di kamar mandi. Laki-laki itu membungkuk di depan sang istri. Meraih pinggang hendak meloloskan daster yang terpasang.
Rossa mencekal tangan Nelson.
"Nggak usah malu! Mas bantu biar cepat dan tak kedinginan karna kelamaan di kamar mandi."
Perempuan muda itu menggeleng.
"Dek, tak ada bantahan!"
Nelson memberikan penekanan pada ucapannya. Penuh keraguan, akhirnya tangan itu pun menyingkir.
Lima belas menit di kamar mandi, kembali Nelson membopong wanitanya. Mendudukan di kasur dan membantu sang istri mengenakan pakaian. Lengkap dan sedetail mungkin untuk perempuan yang kedatangan rutinitas bulanannya.
***