"Naya.." panggil seseorang dari luar rumah.
Naya pun segera membukakan pintu rumah.
Naya melihat Kenan sedang di depan rumahnya.
"Ngapain lo ke sini Nan?" tanya Naya.
"Pengen ketemu sama lo aja"
"Ga jelas lo. Tapi sekarang gue mau kerja Nan, gue mau ketemu klien, sama gue ada siaran hari ini"
"Ya udah gue temenin ya"
"Ga usah Nan, gue bisa sendiri kok"
"Udah yuk gue temenin"
"Nanti lo bosen Nan"
"Udah ya, gue ga nerima penolakan, ayo sini" ujar Kenan sembari menarik tangan Naya menuju ke motornya.
Kenan mengenakan helm kepada Naya.
"Yuk naik" ajak Kenan.
"Bentar gue ambil tas dulu, lo tunggu di depan ya"
"Oh oke, gue tunggu di depan ya" ujar Kenan.
Setelah mengambil tasnya, Naya mengunci rumah serta pagar rumahnya.
"Yuk Nan" ajak Naya, sembari naik ke motor Kenan.
"Oke gas" ujar Kenan.
Kenan pun melajukan motornya.
***
Sesampainya di kantor.
"Thank's ya Nan" ujar Naya.
"Iya sama-sama. Lu balik jam berapa? "
"Kaya nya sekitar jam 1an"
"Oh ya udah nanti gue jemput lagi"
"Oke Nan, hati-hati ya"
"Iya Nay, semangat kerjanya ya"
"Iya, siap. Gue masuk dulu ya, assalamualaikum"
"Wa'alaikumussalam" jawab Kenan.
Naya masuk ke dalam kantornya, dan Kenan pun melajukan motornya.
***
"Nay gue udah di depan kantor lo" pesan dari Kenan.
Naya segera keluar dari kantornya, dan menghampiri Kenan.
"Hai" sapa Naya.
"Hai. Lo siaran jam berapa Nay?"
"Habis asar Nan"
"Lo udah makan?"