Febi menatap layar ponselnya . Yang semula terang kini redup dan mati. "Gak papa Feb, ini adalah awal dan bagian dari usaha. Lagian mau kenal sama cowok darimana lagi kalau gak dari aplikasi!" kata Febi berbicara kepada dirinya sendiri. Mencoba meyakinkan bahwa hal yang dia lakukan adalah kebenaran.
Dia kemudian mulai membuka aplikasi tersebut. Melihat tools aplikasi kencan tersebut, ada bagian mencari jodoh, menampilan foto profil dan umur dan info lainnya yang tertera. Lalu ada tools mencari jodoh terdekat dan upaya live streaming. Lalu ada tools pesan dan yang terakhir tools profil pengguna.
Febi mulai melihat tools bagian menyeleksi orang yang menurutnya akan cocok.
Anugraha (27) Abdi Negara.
"Wah ada halo dek," kata Febi berbicara seorang diri. Dia lalu menggeser layar ponselnya ke kiri, tanda menolak. Dia tidak terlalu suka suka abdi negara, karena sepertinya Febi juga bukan seleranya. Umumnya abdi negara berjodoh dengan perawat atau bidan. Sedangkan Febi hanya seorang penulis biasa.
Tito (29) Binaragawan.