Meski pernah mengalami pengalaman pahit, rupanya Febi gak kapok. Dia masih memainkan aplikasi tersebut. Beberapa pria lokal dia temukan.
"Hi ...," sapaan itu hadir kembali.
Rupanya karena kemaren dia sempat mengalami keindahan hubungan dari pada kesepian, febi memilih meladeni pria pria asing yang belum pernah dia temukan.
"Halo juga ..."
"Apa kabar?"
"Aku baik, kamu?"
"Aku baik juga sih, asli mana kamu?"
"Ah sini sini aja, Jateng aku. Kamu?"
"Sama dong! Cari apa di sini?"
"Pake nanya lagi, ya cari jodohlah. Emang disini bisa nyari apalagi? Mau nyari piaraan juga aku bukan tante Tante yang banyak duit!"
"Sebenernya terinspirasi dari senior yang dapat jodoh dari sini sih hehe."
Memang benar bahwa Febi akhirnya mendownload aplikasi ini karena terinspirasi juga dari seniornya. Yuri namanya, dia tiba tiba saja memberikan undangan pernikahan setelah diam diam kenal dengan orang lewat aplikasi ini.
"Ini kamu beneran umur 30 Mocca?"
"Iya, emang kenapa?"
"Kamu belum pernah menikah gitu?"