Blurb
Niat Aryono atau Aryo pulang ke Dusun Kesilir, sebenarnya untuk melarikan diri. Seharusnya pada tanggal 13 Mei 1998, mahasiswa Tri Sakti itu turun bersama kawan-kawannya melakukan demonstrasi pergerakan reformasi di Kompleks Parlemen Republik Indonesia. Namun, Aryono malah memisahkan diri demi sebuah obsesi yang pelik.
Seruni adalah gadis Dusun Kesilir yang sebenarnya cukup menarik perhatian Aryo. Sang Sopir yang suka mengiming-imingi perempuan kepada Aryo, mulai membujuk tuan mudanya itu untuk mendekati Seruni. Sayangnya, Seruni tidak menyukai Aryo dan selalu menolak niatnya.
Peristiwa kelam pun terjadi, Seruni harus merelakan kesuciannya kepada Aryo. Tetapi Aryo mulai kebingungan... Kesenangan itu malah menariknya kembali ke dalam masalah yang masih tersangkut di dalam kepalanya. Hingga akhirnya dia memutuskan untuk menyudahi perasaannya kepada Seruni.
Omcep pun sangat murka ketika mengetahui dengan ulah yang dilakukan Aryono kepada keponakannya ... Sampai-sampai pria sakit jiwa itu berani mengucapkan bahwa, darah dan nyawa pelaku adalah penyembuh bagi Seruni.
Ketika itu, Banyuwangi sendiri sedang bergejolak bukan karena Krisis Moneter atau gerakan Reformasi. Tetapi secara tiba-tiba ada penyerangan yang Ninja dengan target Dukun-dukun, Tukang Santet dan mulai menyerang Orang-orang yang berhubungan dengan kegiatan Islam. Ninja secara khusus menandai rumah korban dengan coretan silang merah, memadamkan aliran listrik rumah, dan menghabisi korban dengan cara yang mengenaskan.
Awalnya Dusun Kesilir begitu damai dan tentram, jarang sekali ada kasus kejahatan di dusun terpencil itu. Sampai suatu hari seorang Guru Mengaji tewas dengan tanda-tanda yang diduga dilakukan oleh Ninja. Tidak ada yang tahu, kalau cerita penyerangan Ninja di Dusun Kesilir itu adalah sebuah kamuflase terselubung. Kisah berbaur dan bergelut dengan dendam yang harus dibalaskan.
****
Bismillah Novella ini diikutsertakan dalam lomba #SepotongKisahdiBalik98 #falconxkwikku #berkaryabersamakwikku #kompetisimenulis500juta
****
Note:
* Tulisan ini adalah karangan fiktif.
* Disclaimer, Kata-kata kasar, atau hujatan hanyalah pelengkap cerita.
* Ada pun kesamaan kejadian, nama tempat, tokoh dan segala yang ada pada tulisan ini atau hal-hal yang berkaitan hanyalah sebagai refrensi penulisan.