Kanksa

Tika Lestari
Chapter #13

Sudah Tunangan Saja

Sesampai di kantor, Luna segera ke dapur untuk menata makanan. Kabar mengenai pertunangan Luna pun sudah menyebar ke kantor. Kalau Luna tak membawa apa-apa jelas dikira sombong nanti. Lagi pula sebagian anak ingin cicipin jajan lamaran, biar lekas menyusul katanya.

"Eh, aku mau lempernya dong," Desi ikut nimbrung ke dapur.

Anak-anak yang lain juga turut mengambil jajanan yang dibawa Luna. Luna membersihkan mejanya dari debu, karena sudah libur dua hari. Menyalakan AC supaya hawa dingin menyeruak.

"Seneng nggak Lun udah dilamar?" tanya Desi sambil memakan lemper isi ayam.

"Besok kamu bisa merasakan sendiri," jawab Luna singkat.

Pasalnya dia tidak mau keceplosan kalau sudah nikah juga. Meskipun nikah siri, Luna menutupi hal itu, jadi teman-teman hanya tau kalau Luna sudah lamaran.

"Tahun depan nikahnya?" Bella ikutan nimbrung.

Sudah kemarin nikahnya. "Kurang tau Bel, orang masih lamaran juga," jawab Luna.

"Jangan jauh-jauh jaraknya, ada lo temenku jarak nikah dan lamaran lama, eh ujung-ujungnya gak jadi nikah," Bella bersuara enteng.

Desi terlihat risih, Luna juga tak menghiraukan.

"Oh ya calon suami kamu anak pelayaran? Hati-hati lo," Bella berkata waspada.

"Kenapa? Bawa LC ke kapal?" Luna mulai bersuara.

Bella jadi kikuk, "eh, aku naik ke atas dulu ya."

Bella segera pergi setelah mendengar Luna bersuara dengan nada tinggi. Desi terlihat menenangkan Luna.

"Gini lo Des, kalau yang bilang kayak tadi ke aku itu kamu, aku bisa terima, lah ini Bella, emang dia tau apasih?" Luna bersuara.

"Udah gak usah didengerin," Desi lagi-lagi mencoba menenangkan.

"Kalau memang dia punya trauma LDR, ya bisa nggak sih gausah ngajak orang lain buat overthinking sama pasangan?"

Desi diam.

"Kalau gak bisa nenangin, setidaknya gak usah ngomong aneh-aneh gak sih?" lagi-lagi Luna menggerutu.

Desi masih mencoba menenangkan Luna, mendengan gadis itu bersuara.

Lihat selengkapnya