Adzan pun mulai berkumandang pertanda bahwa sudah hari sudah mulai pagi.Mas Nuri ketuk-ketuk pintu pertandabahwa ini adalah giliran dia piket,menjadi imam dalam sholat subuh berjamaah.Maklum,kos-kosan ditempatku tergolong spesial.Tiga kamar di lantai atas buat cowok juga buat mushola,dua kamar buat cewek.Sisanya tidur di masjid karena disana disediakan kamar kosong.
Selesai sholat aku masuk kamar persiapan dandan dsb.Jam 6.45 pagi aku sudah siap.Lagi-lagi mbak Yatmi mengingatkan sesuatu padaku.
Mbak Yatmi:”Nur,itu ditungguin mas Nuri.”
Aku:”ngapain mbak?”
Mbak Yatmi:”pengen kenalan.Buruan udah ditungguin dari tadi.”ujar mba Yatmi padaku.
Aku bercermin sebentar.Setelah rapi,sambil menenteng tas dan sepatu aku keluar.Mas Nuri pura-pura tidak melihatku.Lalu aku samperin mas Nuri.
Aku:”Assalamualaikum.”
Mas Nuri dan mbak Yatmi menoleh ke arahku dan mereka kompak menjawab salam ku.”Waalaikumsalam”jawab mereka.Mas Nuri bengong menatapku,dengan cepat mbak Yatmi menyapaku dan membuyarkan pandangan mas Nury yang dari tadi bengong menatapku.
Mbak Yatmi:”udah siap nur?”
Aku:”udah mbak.”
Mas Nuri;”hai.kamu nglamar kerja dimana mbak?”tanya mas Nuri padaku.
Aku:”di PT Sletting mas.Masnya baru datang ya kok aku nggak pernah ketemu.”
Mas Nuri:”iya mbak.kenalkan namaku Muhammad Zaenuri.Aku sering dipanggil Nuri.”
Aku :”darimana mas?”
Mas Nuri:”aku dari Jatim mbak.”