Kelabu

clarestaputri
Chapter #3

Sahabat Jadi Cinta

Pagi itu ketika ema dan sahabat-sahabatnya sedang bersantai di pinggir pantai menikmati sunrise, tanpa ema sadari kalau sikap leo sedikit berbeda dari biasanya. "Em, gimana semalam apa kamu tidur nyenyak?" Tanya leo yang saat itu duduk disamping ema dan fernan adiknya. "Gimana bisa aku tidur nyenyak, orang aku sendiri insomnia" Jawab ema sedikit ketus karna ema memang orang yang jutek. "Biasa aja dong em jawabnya orang sih ditanya baik-baik balesnya ketus" sahut yuli yang saat itu sedang berjalan ke arah leo.

Waktu berlalu tanpa disadari jam sudah menjunjukan pukul 8 pagi, matahari mulai terik karna kami di pantai jadi berasa udah panas aja gitu. Fernan yang saat itu lagi becandaan sama uli tiba-tiba ribut "kamu ya fer, kalo becanda ga usah kelewat batas bisa ga sih selalu diungkit masalah itu lagi kaya ga ada becandaan lain aja!!" Ucap uli dengan nada sedikit marah. Fernan yang memang orangnya rese dan memang paling rese diantara kami jawab dengan entengnya "Laaaahh..ya masa lalu biar masa lalu aja kaleee gausah lebay sampe marah gitu..selowwwww aje hahaha". Uli mulai bete "udah...udah...apaan sih gitu aja ribut, lagian kamu juga pake acara ledekin uli terus. Kamu suka ya sama uli? Ihiiiiyyyy" sahut yuli lalu kami ketawa. Leo yang melihat tingkah adiknya itu cuma bisa geleng-geleng sambil senyum tipis.

"Yuk pulang, udah panas nih..kan kita jalan kaki bukan naik sepeda" ajak ema. Ditengah perjalanan leo mendekati ema dan membicarakan tentang kegiatan disekolah, mata pelajaran dll karna leo orang yang paling serius diantara yang lain, karna merasa obrolannya cocok dengan ema, lalu ema merasa tumbuh rasa sedikit simpatik sama leo. Dari cara leo ngobrol, wawasannya, dewasanya, senyumnya yang manis semuanya mulai menarik hati ema.

"Aku merasakan bagaimana susahnya berteman dengan lawan jenis dan hampir semua temanku lawan jenis". Malam itu ema tiba-tiba melamun sambil bergumam dalam hati tentang keresahan yang sedang dia alami. "Sepertinya aku suka sama leo. Tapi.....duh kok aku jadi salting sendiri gini yah" ema akhirnya memutuskan memejamkan mata dan teringat apa yang leo tanyakan tadi pagi di pantai. "Em, gimana semalam, apa kamu tidur nyenyak?" Saat itu ema tersadar kok leo tiba-tiba nanya gitu yah..kok leo perhatian ya..

Diusia menjelang remaja waktu itu, hal seperti ini sangat membuat hati kita berbunga-bunga, rasanya seperti melayang-layang di udara padahal kalo dipikir sekarang ya biasa aja malah lebih ke arah alay hahaa....

Lihat selengkapnya