"... Lusi dan aku adalah teman pada Party yang sama, ketika kami masih menjadi anggota pelatihan Red MooN. Aku dan Miki adalah Warrior, Musi adalah Mage, Ogi adalah Thief, dan Lusi adalah Priest kami. Berbagai hal berjalan dengan relatif baik ketika kami memulai petualangan.
Seperti kalian, kami mulai dengan berburu Goblin di daerah Kota Tua Damroww. Kami menabung uang, dan setelah sepuluh hari, akhirnya kami mampu membeli kontrak Red MooN. Kami kemudian meng-upgrade Equipment kami, belajar skill baru, dan mulai pergi mencari Kobold di Tambang Siren yang terletak sekitar lima mil pada utara Atalante. Bahkan, kami mendapatkan kemudahan setelahnya, dan tidak pernah mengalami pertarungan yang berat. Saat itu, aku tidak pernah menyadari bahwa hal tersebut sangatlah janggal.
Tentu saja, Lusi adalah orang yang menstabilkan pertarungan kami. Sampai saat inipun dia tidak berubah, dia masih cantik sama seperti dulu kala, dan dia tidak pernah berperilaku aneh. Saat itu, ia selalu tersenyum dan ceria. Dia tertawa sepanjang waktu. Dengan eksistensinya di sekitar kami, tak pernah sedetik pun kami merasa murung.
Dia tidak hanya menghafal mantra sihir cahaya. Dia juga belajar skill bela diri untuk melawan musuh, bahu-membahu bersamaku dan Miki. Tentu saja, dia tidak pernah mengabaikan tugasnya sebagai penyembuh Party. Dia akan segera merawat kami, walaupun kami hanya menderita goresan kecil. Dia bahkan berani bertarung bersamaku dan Miki di lini depan, menyembuhkan ketika kami terluka, mendukung Musi dan Ogi ketika mereka dalam kesulitan ... dia sanggup menjalani tiga peran sekaligus secara bersamaan.
Party kami hanya beranggotakan lima orang, tapi benar-benar terasa seperti tujuh orang. Kami melalui semua pertarungan dengan mudah. Bahkan terlalu mudah.
Namun kami tidak mendapatkan banyak perhatian. Banyak orang tiba bersama kami, dan beberapa Party lainnya berhasil mengungguli prestasi kami. Tapi, semakin banyak pertarungan yang kami jalani, maka rasa percaya diri kami semakin besar.
Pada saat itu, kami sama sekali tidak mengenal rasa takut. Kami tidak pernah bertemu apapun yang membuat kami ketakutan, seakan-akan semuanya berjalan sesuai rencana. Namun, aku sekarang mengerti apakah arti dari suatu ketakutan. Tapi bagi Lusi ... dia merasakan sesuatu yang berbeda saat itu. Walaupun kami selalu menang, dia sungguh merasakan ketakutan ketika salah seorang dari kami terluka, itulah kenapa dia selalu menyembuhkan kami dengan segera.
Mungkin dia takut bahwa secarik goresan bisa merobek-robek permadani yang indah jika terus dibiarkan, sehingga dia berusaha sekeras mungkin untuk menambal goresan itu. Aku pikir, Lusi sangat memahami situasi saat itu. Dia tahu bahwa dalam kenyataannya, kami memenangi setiap pertarungan dengan margin setipis kertas. Namun, kami berempat sama sekali tidak menyadarinya. Kami telah menjadi sombong, dan terlalu percaya diri.
Party lain yang juga beroperasi pada Tambang Siren, dan kami tidak ingin mereka melampaui kami. Jadi, dengan kepercayaan diri bahwa mereka tidak akan melampaui kami, kami pun masuk ke tambang tersebut lebih dalam. Lebih dalam, dan semakin dalam. Akhirnya, pada lapisan kelima, di situlah semuanya terjadi….. suatu peristiwa yang tak mungkin aku lupakan seumur hidupku.
Kau mungkin sudah tahu, tapi Kobold adalah humanoids berbulu, dengan kepala mirip anjing. Tubuh mereka biasanya sedikit lebih pendek daripada rata-rata manusia normal, akan tetapi pada lapisan Tambang Siren yang lebih dalam, Kobold dengan tinggi badan mencapai 165 cm adalah hal biasa, dan mereka sangatlah kuat. Meskipun mereka tidak sepintar manusia pada umumnya, populitas mereka sangatlah hirarkis, dan mereka memiliki teknologi untuk mengolah logam. Mereka juga piawai dalam menggunakan sihir.
Keahlian Kobold adalah bergerak secara berkelompok, dan sebagian dari kelompok tersebut terdiri dari petarung yang rela mati tanpa takut apapun. Kami sudah terbiasa bertemu dengan Kobold dalam perjalanan menuju ke lapisan kelima. Jujur saja, kami percaya bahwa kami lebih kuat, dan lebih unggul daripada mereka. Bukannya kami ceroboh. Selama kami tidak lengah, kami yakin bahwa Kobold macam apapun bisa ditangani.