Sha kemana aja lo???” Sella menghampiri Alsha yang sedang duduk sendirian di kantin kampus. “semalam keluar ngga?”
“Nggak sel, semalam gue langsung tidur.”
“Dih… tumben amat.” Sella menyambar jus jeruk dihadapan Alsha.
Alsha menepis tangan Sella. “Pesen sendiri, kebiasaan deh…” Alsha merebut jus jeruknya, menjauhkan dari jangkauan Sella. Temannya satu itu memang punya kebiasaan merebut makanan atau minuman Alsha tanpa permisi.
“Nanti malem keluar yuk?” Sella menaik turunkan alisnya didepan Alsha.
“Boleh…, siapa takut!” Alsha tersenyum nakal.
“Jemput ya, kita ketempat biasa aja, oke.”
“Iya bawel, gue jemput.”
Tiba-tiba smartphone Alsha berbunyi. Alsha berbicara sebentar, kemudian memasukkan kembali smartphone kedalam tas.
“Gue tinggal ya Sel.” Alsha bangkit dari duduknya.
“Mau kemana? Masa gue ditinggal?” Sella protes.
“Masjid kampus.”
“Hahaha tumben amat, mau ngapain lo? Rukiyah?” Sella mengejek.
“Yeee lo tu yang perlu dirukiyah,” Alsha menoyor kepala Sella. “Gue mau nemuin temen.”
“Sejak kapan temenan sama anak masjid?”
“Udah jangan bawel, nanti malem gue jemput lo udah harus siap ya.” Alsha menghabiskan jus jeruknya kemudian pergi meninggalkan Sella.
***