Blurb
Khodam, bernama Tibbir, wajahnya seram dan sekujur tubuhnya hitam, bisa menyerupai siapapun.
Khodam Tibbir tidak akan pergi dari kehidupan Anggrek terus dikejar, agar mau menjadi pengganti Tuan baru dan dijadikan pendamping setianya. Semua itu berawal dari kematian Husein, ayahnya terlebih dulu sudah menjadikan Khodam Tibbir sebagai pendamping setianya.
Anggrek pulang kampung bersama dua anaknya. Tentu hari-hari Anggrek makin dihantui Khodam Tibbir. Anggrek jadi gila dan para tetangga makin tidak menyukainnya.
Anggrek harus meninggalkan sholat, agar Khodam Tibbir mengembalikan dua ananknya, yang hilang karena bayaran atas ibu mertuanya diam-diam memanggil sukma arwah anaknya dengan media jelangkung.