Khodam Leluhur

Kakco
Chapter #4

BAB 4 : PERTEMUAN PERTAMA DENGAN KHODAM LELUHUR

Setelah semua jin Pendamping Aris dan Gunawan sepakat untuk membantu tuan mereka dan melupakan perselisihan lama mereka, maka Hasbi sebagai guru Gunawan dan Aris memanjatkan doa dan meminta kepada Allah untuk membuka mata batin kedua muridnya. Lalu Hasbih mengusap kedua mata muridnya dengan menggunakan telapak tangannya dan meminta Gunawan serta Aris menghentikan Dzikir mereka.

Gunawan dan Aris diminta berdiri saling membelakangi satu sama lain dengan tujuan yang pertama kali mereka lihat adalah khodam milik mereka, dan hasbi telah meminta kepada Khodam milik kedua muridnya untuk menampakan Wujud asli mereka bukan wujud kamuflase. Gunawan langsung tersentak kaget ketika melihat Warok dan Raden Purnama yang bertubuh besar mencapai 3 Meter dan memiliki Aura Hitam Pekat dan mata Warok menyala seperti Api. Sedangkan Aris langsung melompat kebelakang ketika melihat sosok Raksasa yang merupakan Wujud Asli dari Ki buyut Seno dan Raksasa tersebut membuat bulu kuduk Aris berdiri, karena Aris melompat kebelakang sontak Punggung Aris menyentuh Punggung Gunawan dan kedua sahabat itu jatuh tersungkur.

Hasbi hanya tertawa melihat kejadian tersebut karena tingkah polos kedua muridnya. Kemudian Hasbi berkata kepada kedua muridnya “Gunawan dan Aris makhluk yang berada di hadapan kalian adalah khodam atau jin pendamping yang kalian miliki, jadi kalian tidak perlu takut karena fungsinya mereka adalah untuk membantu kalian, akan tetapi kalian tidak boleh menyembah Khodam kalian dan ingat Khodam kalian hanyalah alat yang diberikan oleh Allah SWT untuk meringankan pekerjaan kalian dan mencapai suatu tujuan. Sama seperti motor yang meringankan kita saat hendak berpergian ke suatu tempat. Sifat Khodam pada umumnya seperti pisau, jika pisau tersebut digunakan oleh seorang Koki atau juru masak yang berkerja disebuah tempat makan, maka Pisau tersebut akan sangat membantu Koki tersebut dalam menyelesaikan pekerjaannya, dan Pisau tersebut menjadi bermanfaat dan berguna bagi khalayak ramai. Akan tetapi jika Pisau tersebut digunakan oleh manusia yang memiliki sifat buruk maka pisau itu akan menjadi alat yang membantu manusia tersebut untuk melakukan tindak kejahatan, seperti menodong, merampok dan bahkan membunuh orang dengan cara menusukan pisau tersebut ke titik vital manusia yang menjadi korban tindak kejahatan tersebut. Apakah kalian mengerti maksud Guru?”

Setelah itu hasbi berhenti sejenak dan memberikan waktu kepada kedua muridnya untuk mencernanya, kemudian hasbi berkata “kalian berdua memiliki nama dan gelar masing-masing dari leluhur kalian, Gunawan memiliki gelar Raden Gempar Bumi dan Aris memiliki Gelar Raden Paku Langit dan Jin Pendamping yang kalian lihat adalah jin pendamping yang dulu mengikuti leluhur kalian, atau yang mempunyai urusan dengan Leluhur kalian. Baik itu sebagai murid, Sahabat dan lain sebagainya.”

Gunawan dan Aris saling berpandangan dan mencerna kata demi kata yang diucapkan oleh guru mereka.

“guru saya mempunyai pertanyaan.” ucap gunawan

“silahkan bertanya nak, insya allah jika guru bisa menjawabnya guru akan menjawabnya” ucap Hasbih

“apakah setiap Khodam pendamping memiliki tingkatan, umur serta kasta sosial yang berbeda seperti kita manusia?” tanya gunawan kepada hasbi

Lihat selengkapnya