#hari pertama Gunawan tidak sadarkan diri
Setelah selesai beraktifitas di sekolah Aris, pulang dengan naik Angkot K 10 yang menuju arah rumahnya. Aris sampai di rumahnya pada pukul 17.30 sore, aris segera mandi dan mengganti pakaiannya. Aris menunggu kedatangan ayahnya pulang kerja di depan teras Rumahnya, akan tetapi sampai waktu Isya Ayahnya Aris tidak kunjung pulang. Akhirnya Aris memutuskan untuk menunaikan shalat isya di masjid dekat rumahnya yang berbeda gang.
Setelah pulang dari masjid ibunya aris menyuruh Aris makan duluan, sedangkan ibunya mengasuh tami yang kini sudah berumur 2 tahun lebih. Setelah makan malam, aris kembali nongkrong di depan rumahnya sambil menghisap sebatang rokok dan ditemani secangkir kopi hitam. Sampai jam sembilan lewat Ayah Aris belum pulang kerumah juga, aris tidak mungkin meninggalkan ibunya sendirian di rumah. Sedangkan rara telah mengirimkan sms kepada aris dan menanyakan apakah dirinya sudah kerumah gunawan. Aris menjelaskan situasi dirinya saat ini yang tidak mungkin meninggalkan rumahnya.
Setelah kopi dan rokok yang Aris bakar habis, karena hari sudah larut akhirnya aris memutuskan untuk masuk kedalam kamarnya dan mengunci pintu rumahnya. Setelah aris terlelap tidur, jajang ayahnya aris baru sampai di rumahnya pada pukul 23.00 malam.
#hari kedua gunawan tidak sadarkan diri
Aris berangkat sekolah lebih pagi dari biasanya, dirinya hari ini berencana untuk mampir kerumah gunawan dulu dan mengajak gunawan berangkat bareng. Ketika Aris tiba di rumah gunawan, dirinya mendapati pagar rumah gunawan terkunci dari luar, Aris menoleh ke kanan dan ke kiri mencari tetangganya gunawan yang sedang berada di luar.
Satria yang umurnya lebih tua dari aris dan gunawan menghampiri Aris yang berdiri diluar pagar rumah gunawan dengan sepeda motornya. Kebetulan Shane dan Aris terpaut perbedaan umur sekitar 8 tahun.
Tin..tin
“ris bareng ga, gue mau jalan ke kampus nih kebetulan ngelewatin sekolahan lu.” Tanya Satria kepada aris
“boleh bang sat, ngomong-ngomong bang sat tau ga kemana keluarganya gunawan kok rumahnya dikunci.” Tanya aris sambil menaiki motor Satria.
“lah lu belum tau ris? Gunawan di rawat di Rumah Sakit Persahabatan yang ada di rawamangun, jakarta timur.” Jawab Satria sambil menancap gas mengendarai sepeda motornya dan mulai meninggalkan area komplek perumahan.