Kilatan Api di Langit Biru

Hargo Trapsilo
Chapter #10

Bab 9 : Mengunjungi Makam Orang Tua

Rudi dan Maya mengendarai Mobil milik Rudi menuju ke pemakaman umum dimana kedua orang tuanya dimakamkan sembari jalan yang sibuk dengan kendaraan yang berlalu lalang mereka kembali mengenang kedua orang tuanya disaat mereka masih kecil dulu dengan cerita-ceritanya yang didengarkan oleh keponakannya Laras, Mereka melewati sebuah Toko kue yang dulunya pernah mereka singgahi membeli kue oleh kedua orang tuanya.

"Kak Rudi masih ingat toko kue itu dulu ayah suka membelikan kue disana," tunjuk Maya dengan jarinya menunjuk toko kue yang cukup enak di jamannya.

"Iya Maya toko itu masih ada hingga sekarang bagaimana kalau kita mampir kesana lumayan buat mengisi perut dijalan anakmu pasti suka sama kue buatan disana," ucap Rudi sambil menawarkan.

"Iya kak, anakku Laras sangat menyukai kue," jawab Maya terlihat dari wajah Maya juga kangen dengan rasa kue itu.

"Nanti Paman beliin Laras kue ya? Laras mau kue apa aja nanti tinggal pilih," kata Rudi kepada keponakan cantiknya itu.

"Asyik, Terima kasih Paman," jawab Laras tersenyum manis mirip ketika Maya kecil dulu.

Rudi pun mampir ke toko kue itu mereka pun sampai di sebuah toko kue dimana dulu ketika kecil kedua orang tuanya pernah membelikan kue yang manis dan enak disana, Laras terlihat sangat menyukai kue-kue yang banyak bentuknya, Tidak lupa Maya membeli beberapa bunga untuk ditaburkan ke makam kedua orang tua mereka, Setelah itu mereka melanjutkan perjalanan menuju makam kedua orang tua mereka yang berjarak lumayan jauh.

"Enak kuenya Laras? Suka benar ya sama rasa strowbery dan coklat?" tanya Rudi.

"Enak Paman suka banget Stowbery sama Coklat kesukaan Laras," jawab Laras.

"Tapi jangan banyak-banyak Ras makan coklat nanti gigi kamu sakit lagi," ucap Maya Mamanya Laras.

"Iya Mama bawel, Ma lain kali beli disitu saja ya kuenya enak-enak banyak pilihan Laras mau cobain semuanya," ucap Laras kepada Maya.

"Nanti ya kalau mama ada uang," jawab Maya terdengar cuek.

"Mama pelit ah beda dengan Paman Rudi, Paman Rudi baik deh sama Laras," ucap Laras.

"Laras jangan bilang begitu ya sama Mama kamu, Mama kamu hanya tidak ingin kamu sakit gigi karena banyak makan manis, Laras kan baru masuk SMP nanti giginya ompong kan malu di sekolah," jelas Pamanya Rudi.

"Iya Paman hehehe," kata Laras kembali tersenyum manis.

"Maya coba telepon Anggi apa mereka ada dirumah, sekalian mampir menjenguk Paman dan Bibi," pinta Rudi.

Maya lalu menepon Anggi yang ternyata masih liburan di bali bersama dengan keluarganya, jadi mereka tidak bisa mengajak bareng keluarga Anggi untuk berziarah kemakam kedua orang tuanya.

"Apa katanya Maya?" tanya Rudi.

Lihat selengkapnya