Dulu papaku memiliki beberapa toko di pusat perbelanjaan itu. Setiap aku pulang sekolah, aku pasti akan ke toko tersebut.
Kejadiannya, saat sore hari. Aku merasa sangat capek karena setiap hari aku harus pergi ke toko dan pulang malam hari. Kondisi saat itu, sedang tidak banyak orang. Lalu aku merasa sangat mengantuk, jadi aku hampir ketiduran sebentar. Saat itu aku memakai kaos dan celana tujuh per delapan. Aku duduk di bangku plastik dengan kaki kanan di paha kiriku.
Di saat aku mulai tertidur, tiba - tiba sebuah tangan memegang betisku. Aku tersentak kaget dan langsung melihat kakiku tempat tangan itu memegang. Biasanya tangan hantu itu dingin, bukan? Tapi tidak dengan tangan yang memegangku. Rasanya sangat hangat, seperti tangan manusia biasa, dengan telapak tangan dan jari - jarinya. Aku masih dalam keadaan bingung, kok bisa? Hal itu berlangsung sekitar beberapa menit hingga rasa jiplakan tangan tersebut hilang sepenuhnya.
Rasanya seperti ada sebuah tangan memegang betismu. Hangat, seperti tangan manusia. Tetapi tangan itu tidak diangkat dari betismu, tetap di sana selama beberapa menit hingga rasa hangat itu memudar perlahan dari betismu. Itu lah yang aku rasa saat itu.