Kisah ku dengan para hantu

Katia
Chapter #25

Chapter 24 : Rumah Di Bekasi

Setelah masa kontrak rumah di jakarta habis, kami sekeluarga pindah ke bekasi. Kami mengontrak di sebuah perumahan di bekasi. Rumahnya kecil dengan halaman belakang yang lumayan luas. Tapi aku kurang suka.

Sehari, dua hari, semuanya baik - baik saja. Hingga suatu hari di malam hari, di saat semua sudah masuk kamar masing - masing, tiba - tiba kami mendengar suara galon yang berjatuhan. Tetapi, saat aku menghampiri ke lantai 1 tempat galon - galon itu berada, tidak ada apa - apa sama sekali. Aku pun kembali naik ke lantai 2. Di rumah itu, kami memang memiliki galon air yang banyak, kira - kira 15 sampai 20 galon air. Dan semuanya berjejer rapi di samping dinding dekat pintu belakang.

Setelah aku naik ke lantai 2 dan kami mengira itu adalah tikus, kami tidak memikirkan hal yang aneh - aneh. Tapi tidak lama, bunyi suara galon berjatuhan muncul lagi. Aku segera turun lagi ke lantai 1, tapi semua galon berjajar rapi, tidak ada 1 pun yang jatuh. Dengan keheranan aku naik lagi ke lantai 2.

Besoknya, saat pagi papaku bertanya, suara apa semalam itu? Aku jawab jika itu suara galon. Tapi anehnya tidak ada galon yang jatuh. Papaku pun berkata, mungkin penunggu rumahnya yang iseng. Soalnya rumah yang kami tempati, sudah kosong lumayan lama.

Lihat selengkapnya