Blurb
Raisya depresi setelah melihat dua garis merah di terspek. Dia hamil setelah berkali-kali melakukannya tanpa pengaman. Raisya marah karena Reza -kekasihnya- menyangkal bahwa embrio yang tengah berkembang di perutnya adalah benih yang dia tanam. Reza tidak merasa yakin Raisya hanya tidur dengan dirinya.
Raisya gamang. Apakah dia harus mempertahankan makhluk tak kasat mata yang tengah terbentuk itu, atau harus menggugurkannya. Raisya takut Bunda dan ayah tahu. Jika mereka tahu, barangkali dia akan diusir dan disiksa karena aib yang memalukan keluarga besar.
Sementara seragam putih abu masih tergantung di kapstok. Masa depan masih panjang.
Akhirnya Raisya memilih jalan beresiko setelah dibujuk oleh Reza. Dia diam-diam menenggak berbagai macam obat keras, hanya saja dia gagal. Bayi itu terlalu kuat. Pada akhirnya Raisya harus melahirkan bayinya di tengah sepinya malam, satu waktu yang membawa keberuntungan tersendiri karena disaat itulah dia bisa leluasa untuk melakukan rencana paling getir. Bayi itu lahir prematur dan tak sanggup hidup lebih lama. Beberapa detik setelah kelahirannya, jabang bayi itu telah kehilangan nyawa.
Raisya menguburkannya diam-diam di bawah rumpun bambu. Sialnya, aksi itu diketahui oleh seseorang yang menyebabkan Raisya harus membayar semua itu dengan mendekam di dalam jeruji besi. Di saat yang sama dia menerima kabar bahwa dia sudah dikeluarkan dari sekolah. Bagaimana dengan kekasihnya? Masih bebas melenggang di sekolah hingga waktu ujian tiba.
Di penjara, Raisya berkenalan dengan sesama napi, Merlin. Mantan kurir narkoba itu memiliki solidaritas yang tinggi. Di penjara mereka memiliki hubungan yang erat hingga disadari atau tidak Merlin memberi pengaruh yang kuat pada kepribadian Raisya. Menjelang kebebasan dirinya, Raisya kemudian ditawari pekerjaan ‘haram" oleh Merlin, yakni menjadi seorang wanita penghibur. Menjadi bagian dari sebuah jaringan prostitusi.
Setelah kebebasannya tiba, Raisya membujuk orangtuanya untuk mengizinkan dia bekerja di kota. Orangtuanya tidak tahu apa rencana Raisya. Selama bertahun-tahun Raisya melakoni pekerjaan haramnya hingga pada hari yang naas dia digrebek oleh satpol PP. Dia berhasil melarikan diri dan bersembunyi di warung kopi milik Yuda. Dari pertemuan dengan Yuda itulah mereka menjalin persahabatan yang bermula dari obrolan ringan. Singkat cerita, Yuda menawari Raisya untuk bekerja di warung makan ibunya. Kebetulan pegawai ibunya resign. Raisya yang pada dasarnya ingin melepaskan diri dari kungkungan seorang ‘Mamy" germo. Hanya saja, Raisya menyembunyikan masa lalunya. Dia tidak secara jujur mengungkapkan semua latar belakangnya.
Selama bertahun-tahun Raisya bekerja di rumah orangtua Yuda hingga tanpa mereka sadari, timbul rasa empati dan cinta antara dia dan Yuda. Tapi Raisya gamang, haruskah dia jujur?
Singkat cerita, mereka kemudian menikah. Tapi setelah pernikahan semua rahasia yang disimpan rapat-rapat oleh Raisya terbongkar. Yuda berang. Dia kemudian mentalak Raisya karena merasa telah dibohongi.
Raisya kemudian kembali ke rumahnya dengan hati yang sudah hancur dan tak ada harapan untuk kembali. Raisya kemudian mencoba bangkit dengan menata ulang semuanya. Dia semakin dekat dengan agama, menjadi seorang penulis yang mengisahkan ulang semua kisah hidupnya dari awal hingga kegagalan rumah tangganya yang dibangun di atas kebohongan.
Di episode terakhir, Yuda datang kembali menawarkan cinta dan berusaha untuk bisa berdamai dengan masa lalunya.