KKPK The Ocean Girls

Mizan Publishing
Chapter #3

Goa yang Aneh

Pagi-pagi, Kumiko sudah bangun. Kumiko berjanji dengan Makena dan Malena untuk berselancar. Kumiko berganti baju. Dia memakai atasan berlengan pendek dan celana selutut. Setelah itu, Kumiko mengambil papan selancarnya. Setelah pamit kepada orangtuanya, Kumiko segera berlari ke luar.

“Haiii ...! Hosh … hosh .... Apakah aku telat?” tanya Kumiko ngos-ngosan.

“Tidak. Kami juga baru datang,” jawab Malena.

“Apakah ombaknya cukup besar menurut kalian?” tanya Makena. Kumiko dan Malena berpandangan.

“Sepertinya asyik untuk berselancar,” kata Kumiko. Lalu, mereka menaruh papan selancar mereka di atas ombak. Mereka duduk di atas papan selancar dan mulai bergerak sedikit lebih ke tengah. Cara mereka menggerakkan papan selancar, seperti orang yang menggali tanah. Mereka meliuk-liukkan badan sehingga papan selancar terdorong ke depan.

“Siap-siap ...! Ada ombak mau datang memeriahkan hari ini ...!” seru Malena. Mereka segera bersiap. Sampai akhirnya, ombak itu mulai bermain dengan mereka. Mereka sangat berani bisa mengontrol papan selancar dengan mudah. Yang agak susah menurut mereka adalah harus melompat, lalu bersalto, dan mendarat dengan sempurna di papan selancar mereka.

“KITABERTEMU...!”jeritKumiko.Maksudnya, mereka akan berhadapan membentuk lingkaran setelah melakukan gaya masing-masing. Kumiko masuk ke dalam ombak yang menggulung seperti terowongan. Makena naik-turun berselancar mengikuti gerakan ombak. Malena melakukan gerakan yang paling susah. Akhirnya, mereka bertemu di tengah. Saat lelah, mereka tiduran di papan selancar yang terombang-ambing di atas laut.

“Aku terlalu lelah. Kita lanjutkan nanti!” ujar Makena.

Sekarang sudah pukul 07.00. Seperti biasa, setiap Senin, Rabu, Jumat, dan Minggu, ada festival berselancar dalam grup yang mereka ikuti. Hari ini, Jumat. Mereka termasuk grup yang selalu mengikuti festival itu. Oh ya, acara ini hanya diikuti oleh orang dewasa dan remaja, lho! Makanya, mereka adalah grup termuda di sana.

“Ayo, ke pantai! Lima menit lagi, festival berselancar akan dimulai. Ingat, level kita hampir mencapai surfing master,” ujar Malena mengingatkan. Akhirnya, mereka kembali ke tepi pantai.

***

“Festival berselancar akan segera dimulai! Para peserta yang sudah mendaftar, bersiap untuk dipanggil!” seru MC.

“Kita mendapat giliran terakhir,” kata Kumiko. Makena dan Malena menghela napas.

Setelah cukup lama menunggu ....

“Dan peserta terakhir .... Mari kita sambut ... Kumiko, Makena, dan Malena ...!” teriak MC dengan lantang. Kumiko, Makena, dan Malena segera berlari ke pinggir pantai. Mereka mulai melakukan atraksinya seperti yang mereka lakukan tadi. Penonton berdecak kagum melihat aksi mereka.

“Pemirsa ..., Kumiko, Makena, dan Malena sedang menunggu ombak yang menghampiri mereka. Oh, lihat! Ombak besar segera datang ...!” seru MC. Ternyata perlombaan ini juga diliput oleh sebuah stasiun TV.

Lihat selengkapnya