Lagu Pengantar Tidur Mayat

Hideyo Sakura
Chapter #12

Penyelidikan Berbahaya

Angin pagi berhembus sepoi-sepoi di antara dedaunan yang menaungi Aisha dan Haikal, membawa kisah dan rahasia yang belum terungkap. Meski seharusnya itu menyegarkan raga, tetapi suasana saat ini terasa berbeda; ada kekhawatiran yang jelas tergambar di wajah Aisha.

"Aku enggak suka diganggu terus, Kal. Aku harus cari tahu tentang Anwar dan Anwir, biar bisa mengatasi semuanya,” cetus Aisha nekat. 

“Sha! Itu kan, bahaya," sahut Haikal cemas.

Aisha menatap Haikal, matanya penuh tekad. "Apa kemungkinan terburuknya?” tantangnya.

Tenggorokan Haikal tercekat. Sambil menelan ludah, Haikal mengumpulkan keberanian untuk menjawab, “Mengalami seperti Ustazah Ira?”

“Maksudmu, mati?” tanya Aisha enteng, kemudian menggeleng. “Kamu tahu, tujuan tertinggi setan mengganggu manusia itu bukan untuk membunuhnya. Tapi, ….”

“Mengeluarkan manusia dari keimanan menuju kesyirikan,” sambung Haikal dengan gumaman.

Aisha mengangguk. “Jadi, selama kita yakin bahwa Allahlah yang menguasai segala sesuatu di dunia ini, maka kita tidak pernah kalah,” tutur Aisha serius.

“Meskipun nyawa taruhannya?” tanya Haikal memastikan.

“Kal, jangan sampai rasa takut kehilangan orang tercinta membuat kita lemah,” tegur Aisha, “Aku sudah ditinggal Umi, Kal. Sepertinya, inilah saatnya aku belajar merelakan kepergian beliau. Enggak seharusnya aku terus meratap. Toh, aku masih punya Allah, kan?”

Haikal menghela napas berat. “Banyak jalan untuk bikin kamu mengikhlaskan Tante Laila, Sha. Enggak harus dengan cara menantang bahaya begini,” ujar Haikal berusaha meyakinkan Aisha mengurungkan niat.

“Aku yang didatangi Anwar dan Anwir, Kal. Kamu yang punya info soal mereka. Kalau bukan kita yang bertindak, siapa lagi?” dalih Aisha.

“Tapi sekarang kan, udah mentok juga, Sha. Kita enggak punya petunjuk lain lagi soal mereka,” balas Haikal.

Aisha tersenyum sambil memandang menerawang ke arah rerumputan yang tinggi di depannya. “Aku yakin, Bu Nur pemilik losmen itu tahu sesuatu. Kita harus tanya ke beliau," ungkapnya.

Lihat selengkapnya