Setelah melalui ujian akhir dengan hasil yang memuaskan, Nadira merasakan dorongan baru untuk terus mengejar impian kuliahnya di luar negeri. Ia mulai merasa lebih percaya diri dan bertekad untuk mencari sumber inspirasi yang dapat membantunya meraih tujuannya. Nadira tahu bahwa selain belajar secara akademis, ia juga perlu mendapatkan wawasan tentang dunia pendidikan internasional dan pengalaman dari orang-orang yang telah berhasil.
Suatu pagi, saat sedang browsing di internet, Nadira menemukan sebuah seminar tentang pendidikan luar negeri yang diadakan di kota mereka. Seminar ini diadakan oleh sebuah lembaga pendidikan yang terkenal dan dihadiri oleh alumni-alumni universitas luar negeri yang berbagi pengalaman mereka. Nadira merasa semangat dan langsung mendaftar untuk menghadiri seminar tersebut.
Hari seminar tiba, dan Nadira mengenakan pakaian rapi. Di dalam ruang seminar, ia melihat banyak siswa lain yang juga antusias. Ketika seminar dimulai, pembicara pertama, seorang alumni dari universitas di Amerika, berbagi cerita tentang perjalanan akademis dan kehidupan di luar negeri. Nadira mendengarkan dengan seksama, terpesona oleh kisah-kisah inspiratif yang dibagikan. Pembicara menjelaskan tentang tantangan yang dihadapi, tetapi juga tentang berbagai kesempatan yang ada di luar sana.
“Jangan takut untuk mengejar impianmu! Setiap langkah yang diambil akan mendekatkanmu pada tujuanmu,” ujarnya dengan penuh semangat. Nadira merasakan semangatnya bangkit. Ia menyadari bahwa orang-orang di sekitarnya juga memiliki impian yang sama, dan ini memberikan rasa solidaritas yang menguatkan.
Setelah seminar, ada sesi tanya jawab, dan Nadira tidak ragu untuk mengangkat tangan. “Apa yang paling penting untuk dipersiapkan sebelum mendaftar ke universitas luar negeri?” tanyanya.
Pembicara menjawab dengan bijak, “Persiapkan dirimu secara akademis, tetapi juga jalin koneksi dengan orang-orang yang bisa membantumu. Jangan ragu untuk mencari mentor yang bisa memberikan bimbingan.”
Setelah seminar berakhir, Nadira mendekati beberapa alumni untuk berbicara lebih lanjut. Ia bertanya tentang pengalaman mereka dan tips untuk sukses. Beberapa dari mereka dengan senang hati berbagi informasi tentang beasiswa, persyaratan pendaftaran, dan bagaimana cara membangun jaringan. Nadira mencatat semua informasi berharga yang diberikan.