Tidak banyak yang kuingat soal masa laluku.
Sebelum aku masuk ke sekolah dasar, ibuku membunuh dirinya sendiri. Tidak ada yang tahu apa alasan beliau melakukan perbuatan itu. Apa beliau tidak waras? Apa mungkin merasa kecewa pada hidup yang dijalaninya saat itu?
Aku tidak akan tahu jawabannya.
Sejujurnya aku tidak peduli. aku tidak pernah mengenang beliau dan aku tidak pernah menangis karena kami telah berpisah untuk selama-lamanya.
Aku memang tidak normal.
Seharusnya aku merindukannya. Mendambakan kasih sayang dan mengenang alunan suaranya saat menyanyikan lagu pengantar tidur?
Sekali lagi aku katakan, aku tidak peduli dengan dirinya.
Ibuku hanya bagian dari masa kecilku yang semakin pudar dalam ingatan.
Kau pasti bingung.
Aku tidak bisa menjawabnya. Berbeda denganmu, aku sama sekali tidak normal. Aku tidak memiliki mental dan pemikiran yang sehat, karena aku tidak pernah diasuh dengan benar.
Bagaimana mungkin aku merindukan sesuatu yang tidak pernah pernah kumiliki.