Mimpi adalah sebuah cahaya
Cahaya yang harus dikejar sampai ke titik terangnya
Terang yang akan memberikan harapan dalam sebuah penantian
Penantian yang dimulai karena sebuah cita cita
Cita cita yang akan terwujud menjadi kenyataan
Kenyataan yang harusnya sekarang dimana kita berpijak
Pijakan yang berawal dari sebuah mimpi
Mimpi
Agustus 2006
Suara bergema diseluruh penjuru sekolah, semua larut dalam kegembiraan. Ada yang tertawa, tersenyum, bersedih, menangis, dan berbagai luapan hati pecah pada saat itu.
Hari ini adalah hari pengumuman kelulusan sekolahku, hari yang dimana di tunggu – tunggu oleh kami semua. Cukup senang sih, karena hari ini aku terbebas dari belenggu rantai sekolah ini. Maklum aku adalah anak asrama yang selama 3 tahun ini tinggal disini bersama teman – temanku karena sekolah ini mewajibkan siswa-siswinya untuk tinggal di asrama yang telah di sediakan oleh pihak sekolah.
Aku Jo, Sekolahku merupakan salah satu sekolah favorit didaerahku yang menerapkan system Bording School, dimana semuanya jadwal mulai dari makan, ibadah, kegiatan sekolah, kegiatan sehari-hari, belajar, dan segalanya di atur oleh sekolah. Dengan tujuan agar menciptakan orang bisa displin pintar dan semua bla bla bla, yang merupakan visi dan misi sekolah ini (katanya sih).
Hari ini adalah hari kebebasanku, hari dimana belengguku dilepas, karena memang selama sekolah disini aku dan beberapa temanku di kenal dengan anak yang nakal, sehingga itu hari ini kita seperti melihat langit yang tadinya berwarna kuning menjadi biru kembali.