LDR: Love, Drama, Receh

Muhammad Agra Pratama Putra
Chapter #14

Chapter 14: Intrik di Balik Senyum Manis

Suasana di desa semakin memanas setelah insiden yang melibatkan Faris, Wira, dan Dian. Namun, di balik kekacauan itu, Eny dan Abdul merasa ada sesuatu yang tidak beres. Mereka yakin bahwa Dian memang memiliki niat untuk merebut Faris dengan cara licik. Keyakinan ini membuat mereka berdua bertekad mencari bukti untuk mengungkap kebenaran.

Malam itu, di rumah Abdul, mereka berdua duduk di teras dengan wajah serius.

"Aku yakin Dian sengaja menjebak Faris," ujar Eny sambil menggigit bibirnya kesal.

"Iya, aku juga merasakan hal yang sama. Wira terlalu terbakar cemburu sampai tidak melihat fakta sebenarnya," sahut Abdul.

"Kita harus cari bukti. Aku nggak mau Yasmin terus-terusan overthinking dan Faris terus disalahkan atas sesuatu yang dia nggak lakukan," lanjut Eny dengan nada tegas.

Mereka mulai menyusun rencana untuk menyelidiki Dian. Keesokan harinya, mereka diam-diam mengamati gerak-gerik Dian dan mencari petunjuk. Hingga akhirnya, mereka menemukan sesuatu yang mengejutkan. Di salah satu sudut rumah kosong di desa, mereka menemukan sebuah ponsel tua dengan rekaman suara Dian berbicara kepada seseorang.

"Aku harus bisa dapetin Faris. Dia nggak bisa terus-terusan milik Yasmin. Lagian, aku ini lebih cantik, lebih dekat sama dia, dan lebih pantas buat dia," suara Dian terdengar jelas di rekaman itu.

Eny dan Abdul saling pandang, wajah mereka penuh kemarahan.

Lihat selengkapnya