Hari Senin kali ini berbeda dari biasanya. Mengapa? Karena hari ini adalah hari pertama Aziera masuk ke sekolah barunya yakni SMA Cahaya.
Berbeda dari biasanya. Hari ini Aziera bangun lebih awal, untuk mempersiapkan diri sebelum masuk ke sekolah baru. Namun, Aziera enggan merubah penampilannya. Dengan tetap memakai seragam lamanya yakni baju lengan pendek, rok pendek, dan kaus kaki panjang warna hitam, serta tidak memakai hijab.
"Duh... gw bawa buku apa, ya?" Bingung Aziera sambil duduk di tempat tidurnya.
"Apa gw bawa semua buku aja kali, ya" Pikir Aziera.
"No... No... No... Itu namanya lebay" Sambung Aziera.
"Oh ya, bawa satu buku aja. Toh gw murid baru, guru harusnya bisa memaklumi gw" Putus Aziera.
Aziera pun hanya memasukkan satu buku kedalam tasnya. Setelah itu ia berdiri didepan cermin, sambil memperhatikan penampilannya melalui cermin tersebut.
"Gw ke sekolah gini aja" Ujar Aziera sambil mondar mandir didepan cermin.
"Kayak ada yang kurang, tapi apa ya?" Pikirnya sambil meletakkan telunjuk di dagunya.
"Oh ya, jaket! Gw harus pake jaket" Putusnya.
Ia mengambil jaket buatan neneknya yang dirajut serta berwarna ungu. Tiada hari, bagi Aziera bila tanpa jaket. Dan ungu adalah warna kesukaannya sejak ia masih kecil.
"Nenek lagi apa?" Tanya Aziera sambil memegang lutut neneknya.
"Ini nenek lagi merajut jaket buat Ara" Jawab neneknya sambil tersenyum.
"Buat Ara? Hore.... " Girang Aziera saat mendengar jawaban sang nenek.
" Iya, Ara suka warna apa?"
"Ara suka warna unyu"
"Ok, nanti nenek kasih warna unyu, ya"
"Iya nek"