Liburan Bersama The Corrs di Indonesia!

Shabrina Farha Nisa
Chapter #30

Yoga Matahari Terbit di Dek Kapal (dan Nisa yang Hampir Kecebur karena Pose Terlalu Sulit 🤣)

Pagi kedua puluh sembilan datang menyapa dengan cara yang paling magis di Raja Ampat. Jauh sebelum matahari menampakkan diri sepenuhnya, semburat warna lembut – merah muda, jingga, nila – sudah mulai melukis langit timur, terpantul indah di permukaan laut yang tenang seperti cermin raksasa. Ini adalah hari terakhir mereka menikmati puncak relaksasi di surga tersembunyi ini.

Ide untuk melakukan yoga matahari terbit di dek kapal datang dari Sharon malam sebelumnya. Nisa dan Reza, yang sudah merasakan manfaat relaksasi total, menyambut baik. Jim sendiri hanya mengangguk, mungkin sudah punya rencana untuk menganalisis spektrum cahaya matahari terbit.

Maka, pagi itu, saat langit masih berwarna lembayung, dek atas yacht mewah mereka sudah disulap menjadi studio yoga terapung. Matras-matras digelar menghadap ke timur. Sharon, didaulat menjadi 'instruktur kehormatan' dadakan, memandu sesi peregangan ringan dan sun salutation.

"Mari kita mulai dengan pernapasan," suara Sharon terdengar lembut, menyatu dengan suasana tenang pagi itu. "Tarik napas dalam dari hidung, rasakan udara segar Raja Ampat mengisi paru-paru... hembuskan perlahan dari mulut, lepaskan semua sisa ketegangan..."

Nisa, yang biasanya selalu tegang karena beban negara, kali ini merasa benar-benar bisa melepaskan diri. Reza di sampingnya tampak begitu tenang. Bahkan Jim pun tampak lebih 'normal', hanya mengikuti gerakan dengan caranya yang sedikit kaku namun khidmat.

Saat matahari mulai benar-benar mengintip dari balik cakrawala, memancarkan sinar keemasan pertamanya, suasana terasa semakin magis. Melakukan pose warrior atau triangle dengan latar belakang matahari terbit di Raja Ampat adalah pengalaman yang sulit dilukiskan dengan kata-kata.

Mungkin terinspirasi oleh suasana magis dan perasaan rileks yang luar biasa itu, Nisa merasa ingin mencoba sesuatu yang sedikit lebih menantang. Saat Sharon memandu pose Vrksasana (pose pohon), sebuah pose keseimbangan yang cukup sulit, Nisa melakukannya dengan cukup baik di awal. Tapi kemudian, ia melihat seekor ikan pari kecil melintas anggun di air jernih di bawah dek kapal. Perhatiannya sedikit teralih.

"Wah, lihat itu!" bisiknya tanpa sadar pada Reza, sedikit menoleh.

Lihat selengkapnya