Liburan Bersama The Corrs di Indonesia!

Shabrina Farha Nisa
Chapter #1

Prolog: Pesta Kejutan Ulang Tahun!!

Malam itu, langit Jakarta seperti ikut menyanyi.

Bukan karena pesta kenegaraan, tapi karena empat bersaudara asal Irlandia sedang memainkan “Runaway” di halaman belakang Istana Negara — dalam pesta ulang tahun Presiden Republik Indonesia pada tahun 2044 yang paling tidak masuk akal sepanjang sejarah diplomatik modern.

Andrea Corr masih belum percaya dirinya berdiri di panggung taman kecil, di depan sekitar hanya tiga puluh tamu undangan — bukan pejabat tinggi atau bangsawan, tapi sahabat-sahabat terdekat Presiden, keluarga kecil, dan beberapa staf Istana yang sudah seperti keluarga sendiri.

Lampu-lampu taman menggantung lembut di antara pohon kamboja, lilin berkelip di meja-meja marmer putih, dan udara malam membawa wangi melati yang samar.

Di barisan depan, seorang perempuan muda dengan senyum penuh cahaya — Presiden Nisa Farha — duduk santai di kursi rotan, mengenakan kebaya krem sederhana. Di sampingnya, sang suami, Reza Satria, terlihat tenang dan penuh bangga, sementara di sudut ruangan, Alex sibuk memastikan sound system Istana tidak meledak karena colokan tambahan dadakan.

Semuanya berawal dari satu e-mail sederhana berjudul:

"Dear The Corrs, Would You Like to Surprise the President?”

Mereka pikir itu hoaks.

Lihat selengkapnya