Hai, gue Vana Edelyn, seorang anak remaja biasa yang berasal dari keluarga yang sederhana. Sejak dulu sampai sekarang gue dirawat oleh nenek gue yang paling gue sayangi, Samara. Orang tua gue udah ninggalin gue sejak kecil, kata nenek, papa dan mama telah meninggalkan dunia ini saat gue berusia 4 tahun. Hari ini adalah hari yang spesial, karena hari ini adalah hari pertama sekolah, dan juga hari ulang tahun gue. Iya, ulang tahun gue berada di pertengahan bulan Juli, saat saat kita mulai memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
"Nekk, Vana pergi dulu yaa", ucap gue sembari menyalami nenek.
"Tunggu tunggu, ini ada roti selai kacang, untuk dimakan siang nanti.." ucap nenek dengan lembut dan membelai rambut gue dengan halus. "Selamat ulang tahun cucuku tersayang" bisik nenek pelan.
"Hehehe, makasih nek, Vana pergi dulu ya". Gue pun segera pergi sambil melambaikan tangan beberapa kali ke arah nenek. Nenek tersenyum dan membalas lambaian tangan gue.
Gue pun segera ke sekolah, gue pergi ke sekolah dengan berjalan kaki, jarak rumah gue ke sekolah gue sekitar 3 km. Memang itu sangatlah jauh apalagi dengan berjalan kaki, tetapi itu tidak akan membuat gue menyerah. Karena tujuan utama gue adalah untuk membanggakan dan membahagiakan nenek. Sata satunya cara selain berbakti kepada nenek yaitu belajar.