Raiwind, Pakistan
Tak terasa waktu seakan berjalan begitu cepat. Aku masih mengingat ketika tiba di negara ini. Bukan Saudi saja gudangnya ilmu agama, tapi di sini pun tak kalah dengan Saudi yang mampu mencetak ulama-ulama. Ya. Aku saat ini berada di negara salah satu mayoritas muslim terbesar yaitu Pakistan. Alhamdulillah, aku sudah enam tahun mengenyam pendidikan di negara ini. Pondok pesantren ini adalah rekomendasi dari guruku di Ponpes sebelumnya. Aku merasa bersyukur dan sangat beruntung bisa belajar di sini. Banyak sekali pelajaran yang kudapat selain ilmu agama. Kebesaran Allah sangat terlihat di sini.
"Bai Hamzah!"
Aku menoleh ke sumber suara ketika seseorang menyeru namaku. Aku tersenyum ketika melihat sahabatku yang sedang bertugas menerima tamu memanggiku.
"Kya?!" balasku dengan nada seru. Di sini sangat ramai karena sudah masuk waktu sarapan.
"Ada telepon dari keluargamu di Indonesia!" balasnya.
Aku menutup kitab yang sedang kukaji, lalu meletakannya di rak buku. Aku berjalan segengah berlari untuk segera tiba di ruang istiqbal. Aku menerima HP darinya.