Mahasiswa Labil

agung sulistiono
Chapter #15

Gundul Plontos

Setiap masuk ke tingkat pendidikan yang lebih tinggi Agus hampir selalu merasakan dicukur gundul semenjak dari SMA dan kuliah. Mulailah dari sini Agus sadar bahwa junior memang harus tunduk dengan peraturan dan senior. Ketika di SMA ketika menjadi siswa baru, ada penataran P4 serta ada pelatihan dari senior yang berupa baris-berbaris dan kedisiplinan maka Agus juga harus potong gundul. Pada waktu kuliah Agus potong gundul lagi ketika ada OSPEK dan KKeA jadi Agus banyak mengalami pergundulan.

Tapi kali ini berbeda situasinya berbeda dengan kondisi politik dan lingkungan yang berbeda. Kondis politik nasional pada saat itu tahun 1998 terjadi krisis moneter yang dipicu oleh badai krisis yang menimpa seluruh Asia akibat permainan mata uang. Indonesia mengalami krisis kepimimpinan setelah 30 tahun masa pembangunan dan kestabilan. Suara aspirasi pada waktu itu adalah meminta untuk turunnya pemimpin pada waktu itu yang dianggap tidak dapat mengatasi dampak krisis moneter, kerusuhan di kota-kota besar serta menuntut adanya reformasi dan dihilangkannya KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme)

Agus terinspirasi dengan gang baldy yang difilm-film dari negara Jerman yang menggambarkan kelompok anak muda yang menentang kemapanan dengan potongan kepala botak dan terafiliasi dengan fans Hitler. Memadukan dengan pakaian diksar pemeberian amak Politeknik yang seperti baju tentara yang baru pendidikan, membuat dirinya lebih pede dengan botaknya.

Lihat selengkapnya