Setelah sekian tahun perjuangan diwarnai dengan kejadian-kejadian bertaraf nasional seperti "krisis 98" ataupun international "Gedung WTC tumbang-Perang Irak" akhirnya Agus mencapai akhir dari studinya yaitu wisuda.
Agus sudah ditawari wisuda oleh pihak kampus dalam satu tahun ada 2 kali wisuda. Agus memilih wisuda bulan Mei di Tahun 2003, tahun dimana sudah maksimal kalau sampai Juli nanti pas 7 tahun saatnya harus lulus atau akan di DO jika belum selesai masa studinya. Agus wisuda sebanyak 2 kali yaitu wisuda Fakultas dan Wisuda Universitas. Untuk wisuda Fakultas Agus ditemani oleh kedua orang tuanya dan adiknya. di gedung LPPU dekat dekat Kampus Peternakan. Pada waktu wisuda Fakultas yang menyematkan toga adalah Bapak Dekan fakultas MIPA. Agus sebelum wisuda meminjam Togaa di Peleburan. Agus juga berfoto dengan Toga dan saling bergantian memakai toga di Kost-kost Jurang Belimbing dan di daerah Widya Puraya (Perpustakaan Pusat Undip) tetapi ada yang tidak mau mungkin karena belum wisuda dan takut pamali mungkin. Bersama teman-teman kostnya mereka berfoto karena Agus meminjam tustel dari Buliknya.
Sedangkan wisuda di Universitas Avus meminta tolong om dan tantenya yang tinggal di daerah Mranggen untuk menghadiri wisuda di Auditorium Imam Bardjo sedangkan yang memwisuda adalah Bapak Rektor Eko Budiharjo, itu terjadi di Tahun 2003. Agus mendapatkan foto ketika bersalaman dengan Bapakm Rektor.