Mahasiswa Labil

agung sulistiono
Chapter #13

Naik Sepeda di Kampus

Karena terinspirasi ada teman Agus satu jurusan yang naik sepeda di kampus yaitu Atmo. Atmo adalah teman satu jurusan Agus yang punya sifat low profile dan naturalis menurut Agus karena sering mengikuti kegiatan pencinta alam dan kegiatan outdoor seperti riset-riset di luar pulau bersama Han dan Iban. Agus berniat membawa sepedanya yang dipakai waktu SMA untuk dipakai berangkat di kampus. Sepedanya adalah sepeda gunung warna hijau merek "rayleigh". Sepedanya dipakai meskipun jalan di kampus menaik karena berada di wilayah perbukitan. Jarak antar kampus dan kontrakan Agus lumayan jauh mungkin kira kira 1,5-2 km. Karena berangkat memakai sepeda resikonya Agus di perkuliahan kelelahan dan jadi mengantuk. Sehingga nilai-nilainya menjadi jelek dan harus mengulang.

Pertama kali membawa sepeda adalah dari kotanya Pati, dibawanya sepeda itu dinaikinya sampai menuju terminal di terminal kemudian dia menunggu bis. Setelah bis jurusan Semarang tiba kemudian dia memasukkan sepedanya dia minta izin sampai kondekturnya untuk menempatkan sepedanya di bangku belakang. Untuk pembayarannya Agus membayar sebanyak 3 bangku dibelakang. Setelah bis berjalan beberapa saat Agus yang tadi duduk di belakang berdesakan dengan sepedanya oleh kondekturnya disuruh duduk di bangku kosong yang ketika penumpangnya cuma sedikit.

Setelah dua jam lebih berlalau Akhirnya Agus sampai juga di terminal Terboyo. Sepeda dikeluarkan dari dalam bis menuju tempat bis kota mengetem. Setelah datang bis jurusan Banyumanik Agus langsung masuk dengan sepedanya. Agus membayar 3 x dari biasanya karena membawa sepeda. Setelah setengah jam akhirnya sampai di Lampu merah Ngesrep dan turun dari Ngesrep dinaiki sepedanya wah terasa segar naik sepeda tapi kali ini medannya cukup naik turun mengikuti kontur ketinggian permukaan daerah Tembalang.

Setelah melalui jalanan Tembalang sampailah di daerah Bulusan di kawasan yang banyak penduduknya yang menjemur remaph-rempah seperti temulawak. Akhirnya sampai di kontrakannya di Bulusan paling Selatan.

Lihat selengkapnya