Supaya kuliah cepat kelar Agus segera mengambil mata kuliah PKL untuk rencananya Agus akan melakukan PKL di daerah pelabuhan Tanjung Emas yaitu di lembaga karantina hewan, akan tetapi setelah melakukan survei di lapangan melihat jalur pulang yang dilewati melalaui jalan yang terkena air rob dan yang bisa lewat setahu Agus hanya truk kontainer lempengan yang besar yang bisa lewat. Agus berpikir ulang dan juga setelah ngobrol berdiskusi dengan teman-teman kampusnya dan masukkan dari dosen jurusan Agus mendapat masukkan untuk PKL saja di kegiatan wirausaha yang diselenggarakan oleh Pak Dosen. Kegiatannya dinamakan Astro Bio Mandiri.
Pak Dosen ini punya kegiatan yang berkaitan dengan jurusan Agus yaitu biologi : kegiatannya adalah perawatan kaktus, penyemaian tanaman supir, pembuatan media tanam, pemanfaatan barang bekas dan tempatnya di kampus lantai 3. Pada awal-awal kegiatan Atmo dan teman-teman seangkatan sering mengumpulkan gelas atau botol mineral bekas untuk dijadikan wadah atau pot untuk menanam tanaman-tanaman yang dikembangkan di Astro Bio Mandiri.
Setelah ngobrol ngobrol dengan Pak Dosen akhirnya diperoleh lampu hijau untuk bisa PKL di kegiatan Pak Dosen tersebut. Pak Dosen tersebut namanya Pak Bas. Pak Bas banyak berinteraksi dengan mahasiswa dengan membuat kegiatan yang mendorong kemandirian mahasiswa. Unit kegiatannya juga diberi nama Astrobio Cipta Mandiri.