Makhluk Bego

M. Sadli Umasangaji
Chapter #25

Kecanduan

Akhir-akhir ini saya merasa malas, malas melakukan apapun. Saya menduga saya mengalami kecanduan. Saya rasa saya kecanduan dengan dunia menulis, hehehe. Sehingga saya menjadi malas dengan keadaan di luar dunia menulis, saya hanya ingin membaca buku tentang kepenulisan dan mencari ide untuk menulis. Atau lebih jauhnya mungkin saya kecanduan malas, hehehe, bego!

           Hari itu setelah sepulang dari kampus, saya tidur dan sekitar jam setengah sebelas malam saya terbangun. Saya ingat kayaknya ada tugas kampus, dan saya ke warnet untuk mencari data tambahan untuk tugas itu.

           Sesampai di warnet, saya mencoba menggunakan kupon hot spot yang diberi gratis waktu lalu, ternyata sudah tidak jadi, dan saya harus beli kupon baru, saya merasa sedikit rugi, jiah, hehehe. Sehabis itu saya langsung membuka facebook dan mencari tugas tapi facebook yang menjadi fokus utama, hehehe.

           Saya mengikuti “A Cup Of Tea – Menggapai Mimpi” dari Stiletto Book. Walaupun saya belum tahu naskah saya diterima atau tidak, tapi yang saya rasakan saya cukup senang.

           Saya makin keasyikan main facebook dan masih tetap terhanyut dengan kesenangan atas naskah saya itu. Tugas sedikit terlupakan tapi tetap datanya dicari, hehehe.

           Sekitar dua jam saya di warnet jadi sekitar setengah dua dini hari saya pulang. Sesampai di rumah ternyata tidak bisa tidur. Saya masih terlanjut senang atas naskah saya itu, hehehe. Saya memilih membaca buku karya Caryn Mirriam Goldberg, Ph.D tentang kepenulisan. Setelah membaca buku itu, saya belum mengantuk juga. Pikir-pikir saya memilih membuat tugas saja walaupun saya tak tahu tugas itu kumpulnya besok atau tidak tapi sebagian besar teman saya sudah membuatnya dan katanya besok dikumpul, saya mencoba membuatnya dan cukup lama selesai. Saya ingat mungkin sekitar jam setengah empat dini hari saat itu sambil nonton tv. Saya mencoba tidur mungkin sekitar satu jam. Saya menulis status di facebook saya:

 

“Sudah pukul 03.51... Saya sudah cukup mengantuk tapi belum tidur... berharap waktu berhenti sejenak, dan saya bisa tidur, pagi pun tak menjelang... hehehe”

 

Saya kembali terbangun, saya merasa sedikit tidak mengantuk. Saya kembali membaca buku “Daripada Bete, Nulis Aja!”. Tiba-tiba mati lampu, jiah. Saya bingung mau membuat apa.

           Akhirnya entah mengapa saat itu sudah mau sholat subuh, saya memilih sholat subuh di salah satu mesjid terbesar di Ternate. Saya pikir setelah itu mungkin saya bisa membaca buku setelah itu disana.

           Sehabis sholat, saya ke arah belakang mesjid ini, memang sudah beberapa kali saya ke sini dan menurut saya tempat ini nyaman bagi saya. Masih dini hari memang, disini masih terlihat gelap.

           Saya sedikit menggerak-gerakkan tubuh. Beberapa kali saya membuka facebook lewat handphone dan mengupdate status, hehehe. Buku itu pun kayaknya saya tak baca, hehehe. Dan beginilah beberapa status saya;

 

“Saya tidur hanya satu jam, begonya saya... sekarang menanti pagi, menanti mentari di atas pinggiran air... ada buku yg mau di baca "Daripada Bete, Nulis Aja"... di kampus saya bakal mengantuk... hehehe”

 

Lihat selengkapnya