Blurb
Malaikat, mahasiswa yatim piatu dipilih seniornya untuk mengurus rumah tangga Keluarga Mahasiswa Universitas Proklamasi Indonesia Jakarta. Malaikat langsung menyambut baik tawaran tersebut. Seiring dengan tugas barunya, beragam cobaan dan tantangan serta kendala harus dihadapi Malaikat.
Tantangan terbesar adalah ketika Malaikat dan komunitasnya harus menghadapi kenyataan saat Revolusi, salah seorang senior yang juga menjadi pemimpin kelompok mereka mendadak memutar haluan. Di saat gelombang aksi demonstrasi menerpa sejumlah kota di Indonesia di awal tahun 1998, Revolusi justru sering keluar malam untuk clubbing dan pulang dalam keadaan mabuk. Padahal, sebagai pemimpin ia harus memberikan keteladanan. Tidak hanya itu, kepemimpinannya juga dibutuhkan di tengah-tengah situasi politik yang semakin kritis dan menentukan.
Sikap anggota Keluarga Mahasiswa Universitas Proklamasi Indonesia terpecah dalam menanggapi ulah Revolusi. Mereka mendesak Malaikat untuk mengambil pilihan: menyembuhkan Revolusi atau mengusirnya. Bagaimana cara Malaikat mengatasi semua masalah yang mengadangnya?