Ayah dan ibu terkejut setelah mendengar apa yang di bilang mba mijan barusan,”jadi maksud mbah... di rumah kami ini ada hantunya begitu,?” Tanya ayah “bukan di rumah ini tapi sosok ini dateng dari suatu tempat” jawab mbah mijan.”terus maksudnya mbah apa yang terjadi?”tanya ibu, “saya melihat bahwa Ayu putri kalian masih hidup” jawab mbah mijan.ayah dan ibu senang mendengar yang mbah mijan bilang barusan. “tapi Ayu sedang berada di dunia lain” sela mbah mijan, “apaa” ayah dan ibu terkejut. “maksudnya mbah...ayu putri kami berada di dunia lain itu bagaimana mbah?” tanya ibu lagi, “maksud saya putri kalian sedang bersama sosok wanita tua yang ada di gambar ini” jawab mbah mijan.
“terus bagaimana mbah... Saya mau putri saya kembali” ayah panik. “satu-satunya cara untuk menyelamatkan putri kalian adalah memasuki dunia mereka tapi itu sangat beresiko”kata mbah mijan. “saya tidak peduli... yang saya khawatirkan adalah putri saya mbah,saya mau putri saya kembali dan saya mohon bawa saya ke sana”sela ibu dengan keadaan panik. “tidak... biar ayah saja bu.... kamu tunggu di sini karena ayah tidak mau terjadi sesuatu juga padamu” kata ayah. Mbah mijan bilang yang bisa memasuki ke dunia mereka hanya satu orang.
“hanya ada satu orang Yang bisa memasuki dunia mereka, jika mereka tahu keberadaan kita maka kalian tidak akan bisa kembali,” kata mbah mijan.
Ayah dan ibu berdebat untuk memasuki dunia lain akan tetapi ibu bersikeras untuk pergi ke dunia lain.
“mbah biar saya aja yang pergi... saya mau menjemput putri saya,” kata ibu.