Blurb
*"Kulitmu akan menjadi mahakaryaku."*
Detektif Rendra terjebak dalam permainan kucing dan tikus dengan seorang psikopat yang mengoleksi kulit manusia. Ketika mayat-mayat tanpa kulit mulai bermunculan, satu hal menjadi jelas: pembunuh ini mengenalnya—dan setiap korban adalah pesan khusus untuknya.
Di balik kegelapan Jakarta, seorang kolektor menyimpan rahasia mengerikan di ruang bawah tanahnya. Dinding-dindingnya dipenuhi dengan kulit manusia yang diawetkan, masing-masing diberi label rapi. Dan Rendra menyadari—dia mungkin akan menjadi *karya terakhir* sang pembunuh.