Pecahnya Rumah
Koper dilempar ke arahnya. Tidak berisi harta.
Hanya beberapa baju, surat cinta, dan satu boneka kecil—boneka rusa yang dulu diberikan Ibu saat ulang tahun ke-8.
"Pergi."
"Jangan buat aku kehilangan akal."
Fajar berlari, memeluk Dewi.
"Jangan tinggalkan aku, Kak… Aku janji… aku janji akan diam kalau Ayah marah…"
Dewi memeluknya, erat—untuk terakhir kalinya. Ia tahu.