Janji Waktu

Almabiru
Chapter #24

KENYATAAN DALAM MIMPI

“Aww …”

Tiba-tiba Lika memekik kesakitan setelah kakinya di gigit semut merah yang berkeliaran di dekat bangku bawah pohon. Dulu saja tak ada yang mengganggu Lika untuk bersantai kecuali ustadz Dika dan ustadz Imam yang silih berganti datang dan pergi. Memang dunia mimpi dan dunia nyata berbeda.

“Bahkan dunia mimpi lebih indah dari dunia nyata,” gerutu Lika.

Lika kembali pulang setelah menghabiskan hampir 1 jam lamanya di tepi sawah. Seseorang di seberang jalan tak sengaja tertangkap pandangan Lika. Berpeci putih dengan sebuah buku di tangannya, ia melangkah datang dari arah berlawanan. Ingin rasanya Lika memanggil namun karena cukup jauh, Lika mengurungkan niatnya untuk menyapa di lain waktu.

Sampai di depan rumah, Adam sudah menunggunya sembari terus menerus mondar mandir di depan rumah Lika. Entah apa yang membuat Adam selalu datang setiap tak di harapkan untuk datang.

“Ibu nggak ada ya di dalam?”

“Kamu bisa bantu Aku nggak?”

“Untuk?”

“Bisakah kita masuk dulu ke dalam baru Aku ceritakan semua,”

Setelah masuk ke dalam. Adam langsung duduk gelisah membuat Lika semakin heran apa yang membuat Adam bertingkah aneh sore ini.

“Panggil Ibu dulu,”

“Kenapa sih Kak Adam?”

“Ahh Ibu. Ada hal penting yang ingin Adam bicarakan. Ibu bisa kesini sebentar?” tanya Adam saat kebetulan Ibu baru kembali dari dapur. Karena mendengar ada hal penting, Ibu pun langsung menghampiri dan duduk di sebelah Lika.

“Memangnya apa yang ingin Kamu bicarakan, Dam?” tanya Ibu.

Adam diam sejenak. Menarik nafas dalamdalam dan menghembuskannya. Kedua tangannya sedikit gemetar dan keringat meluncur bebas dari balik peci hitam Adam.

Melihat Adam semakin aneh membuat Lika cemas. Adam tampak seperti seseorang yang sudah melakukan kesalahan dan tak bertanggung jawab. Bukan seudzon pada Adam, hanya saja hal itu melintas sebentar di pikiran Lika dan membuatnya tak bisa memikirkan hal lain.

“Adam …”

“Adam …”

“Adam kenapa? Ceritakan saja sama Ibu,” tanya Ibu bingung.

“Adam ingin segera mengkhitbah Ana Bu,”

“Hemhh … HAH KHITBAH??!”

Lika tersentak kaget sampai membuatnya berdiri karena tak percaya. Selama 6 bulan ia tak sadarkan diri, mungkin ada banyak hal berubah meski pada dunia mimpi Adam menolak untuk menyukai Ana. Seperti hal nya ustadz Imam yang mengatakan kalau dia bukanlah calon suami Mayla. namun itu hanya di dunia mimpi, dan dunia nyata menjadi sebuah kebalikan dari semuanya.

Lihat selengkapnya