Pada suatu desa yang bernama Rebonia di dunia penuh dengan magic dan keajaiban yang tak terbayangkan. Desa tersebut termasuk desa yang besar di dunia ini. Desa tersebut sedang diserang oleh salah satu monster yang orang orang sebut The Disaster Ender Dragon.
Semua magician dari Rebonia mencoba menahan monster itu. Akan tetapi, malah mereka yang terkena Sambaran dari sang naga The Disaster, Ender Dragon.
Pemimpin dari Rebonia atau orang orang menyebutnya Reboshico, ikut turun untuk menahan monster tersebut. Akan tetapi Sang naga, The Disaster Ender Dragon masih tidak terkalahkan.
Akhirnya Reboshico memutuskan akan berkorban untuk menyegel naga tersebut. Dan anak yang menjadi wadah dari monster tersebut adalah seorang bayi bernama Malva. Banyak sekali korban dari insiden tadi. Dan mereka warga dari desa Rebonia berduka karena banyak rekan, keluarga, teman dan pemimpin mereka mati dan berkorban dalam insiden tadi. Untuk sekarang Reboshico yang sebelumnya sudah pensiun, kini harus menjabat lagi sampai mereka menemukan orang yang menggantikannya.
Selang 10 tahun kemudian, ada seorang anak yang membuat onar ke warga Rebonia ia membuat kericuhan seperti mengejek, mengganggu, dan membuat jengkel orang sekitar.
Ada suatu saat ia dikejar oleh orang orang Penjaga desa karena mencoret coret bangunan warga di desa.
"Wle wleee tangkap aku kalo bisa wleee.". Ucap anak tersebut ke pengejar ia.
"Sialan kau, tunggu sini kau MALVAA!!!!...". Ucap dan teriak salah satu penjaga
Malva tertawa senang ketika ia di teriaki namanya, dan mengucapkan, "Ayokkk sinii, kalo bisa kejar.".