Mantan Terindah

Rana Kurniawan
Chapter #11

Ujian di Tengah Kedekatan

Judul : Ujian di Tengah Kedekatan

Penulis : Rana Kurniawan


Kebahagiaan kadang datang pelan, tapi pergi tiba-tiba.

Rana dan Alya kini semakin dekat, namun kedekatan itu mulai menjadi bahan pembicaraan di kampung.

Beberapa orang mulai menganggap hubungan mereka tidak wajar.

Ada yang iri, ada yang hanya ingin tahu, dan ada juga yang benar-benar berniat menjatuhkan.


Rana tahu kabar itu, tapi ia memilih diam.

Namun diamnya bukan tanda kuat — melainkan bentuk ketenangan yang berjuang keras agar tidak berubah menjadi amarah.


Kabar yang Mengguncang


Pagi itu, Rana sedang memperbaiki motor pelanggan saat Doni datang dengan wajah canggung.


“Ran, gue harus bilang sesuatu. Tapi tolong, jangan emosi dulu.”

Rana mengangkat kepalanya, sedikit bingung. “Kenapa? Ada apa?”

Doni menelan ludah sebelum bicara.

“Gue denger Een… katanya dia mau balik ke Ciburayut. Suaminya kerja di luar kota, dan dia katanya sering lewat sini buat jenguk keluarganya.”


Waktu seolah berhenti.

Nama itu — Een — masih punya daya magis di dada Rana.

Bukan karena cinta yang masih tersisa, tapi karena luka yang dulu belum sepenuhnya kering.


Rana menatap jauh, tangannya berhenti di atas mesin motor.


“Dia mau balik?” tanyanya pelan.

“Iya. Dan... katanya dia pernah lihat lo sama Alya. Katanya dia cuma ‘senang’ liat lo bahagia, tapi nada suaranya… kayak ada sesuatu.”


Doni menatap Rana penuh empati.


“Gue tahu ini nggak mudah, Ran. Tapi tolong, jangan biarin masa lalu ngacauin yang lagi lo bangun sekarang.”


Rana hanya mengangguk pelan.

Namun di dalam dadanya, badai sudah mulai berputar.


Pertemuan yang Tak Terduga


Beberapa hari kemudian, saat sore menjelang malam, Rana memutuskan pergi ke warung dekat perempatan.

Hujan rintik-rintik turun, dan ketika ia hendak masuk ke warung, seseorang menyapanya pelan dari belakang.


“Rana…”


Lihat selengkapnya