Me?? Beautiful

Momo
Chapter #6

LIMA

“Asti ada yang mau ngomong sama elo!” ujar Ria dengan gemetar. Asti menatapnya bingung, “Siapa ri?” tanyanya. “Pokoknya dateng aja ke WC timur, dia nunggu di sana!” ujar Ria yang langsung bergegas pulang meninggalkan Asti. Asti kemudian memasukkan buku-bukunya ke dalam tas dan beranjak menuju WC timur.

Jantung Asti berdetak cepat saat dilihatnya gerombolan geng Zuan tengah membersihkan toilet. Ia membalikkan badannya segera namun mata Zuan lebih dulu menangkapnya. “Heh lutung sini loe!” teriaknya menggema. Kaki Asti bergetar, ia pun membalikkan badannya. “Ada apa?” tanya Asti takut. Tanpa bicara Zuan dan teman-temannya mendatangi Asti.

Ia langsung menarik tangan Asti paksa menuju toilet. Asti terus meronta namun tenaga Zuan dan kawan-kawannya jauh lebih kuat. Mereka memasukkan Asti paksa ke dalam toilet lalu menguncinya dari luar. Asti memukul keras pintu toilet dari dalam. “Tolong bukain!” namun hanya terdengar gelak tawa dari luar.

Beberapa anak melihatnya namun mereka hanya diam saat ditatapi Zuan. “Siapa yang berani bukain dia dan lapor siap-siap aja bakal gue perlakuin sama kaya dia!” ancamnya. Anak-anak itu langsung lari meninggalkan mereka. Mereka pun tak berani melapor karna Zuan lebih menakutkan daripada guru. 

“Apa salah aku ke kamu?” tanya Asti yang akhirnya menangis. “Haha karna muka loe amit-amit jeleknya sampe bikin gue mau muntah! Itu salah loe!” ujarnya dari luar dengan tertawa. “Makanya punya muka tu jangan kebangetan jeleknya!” timpal Ari. Asti terdiam, dia menghapus air matanya. Sakit hatinya karna wajahnya direndahkan seperti itu oleh Zuan dan teman-temannya. Ia tak terima oleh ejekan Zuan yang menurutnya sudah keterlaluan.

Lihat selengkapnya