Mendadak Gangster

budi kurniapraja
Chapter #2

Pengkhianatan Mantan Pacar

Persoalan hidup Aa kian pelik, setelah dipecat, ia harus bertahan hidup dari tabungannya setelah 2 tahun bekerja. Tidak banyak sisa jerih payah yang ia dapatkan. Padahal, Serial TV yang berjudul Pria Idaman itu sudah menjadi sinetron terpopuler saat ini.

“Gila ya, tu acara sukses berat, tapi yang gue dapat kok cuman gini doang…hadeuuh nasiiib nasiiib,” gumam Aa.

Matanya terus melototin semua email berisi surat lamaran yang sudah ia kirim ke berbagai tempat, tapi tak ada satupun yang membalas. Gelisah mulai melanda AA, karena sudah satu bulan ia menganggur, dan perlahan tabungannya kian menipis.

“Kalau gini terus, 3 bulan juga kayaknya gue ga bisa bertahan. Tapi gue harus bisa nih, nama gue kan Satria, dipanggil Aa, masa iya gak bisa ngalahin keadaan sulit kayak gini,” begitu kata hatinya bicara.

Kesal dengan sulitnya mendapatkan tawaran menjadi penulis, ia iseng membuka ponselnya. Saat memutar youtube, muncullah iklan tentang aplikasi yang bisa menjadi ajang mencari uang yaitu aplikasi bernama wrtnv.

Kemudian ia langsung mencoba login dan menuliskan data-datanya hingga mendesain cover bukunya. Tak lama kemudian, ia mulai menuangkan ide-ide yang begitu saja muncul di kepalanya.

“Kalau novel tema cinta dah banyak, gue harus bikin yang beda, gue harus bikin novel yang multi genre, artinya orang bisa tegang, bisa nangis, bisa ketawa. Yesss, gue tau harus nulis apa,” kata AA berbicara sendiri kayak orang gila.

Tak berselang lama, ia mulai mengalirkan ide-ide liarnya, dan tak terasa satu bab sudah jadi hanya dalam waktu satu jam saja.

Lalu ia langsung tancap gas ke bab 2, tapi saat menulis hingga 300 kata, ponselnya berdering.

“Ayana, yesss, semoga kabar baik,” harap Aa setelah melihat orang yang ia sayangi akhirnya kembali menghubunginya.

“Assalamualaikum A,” suara Ayana dari balik ponsel.

“Waalaikum salamm Ay, apa kabar?” tanya Aa.

“Baik A, kamu sendiri gimana?” kata Ayana dengan nada yang datar-datar saja.

“Hmmm, ya gitu lah, agak kurang baik. Aku kan saat ini masih mencari pekerjaan sana-sini, tapi belum juga mendapatkan hasil. Selain itu, aku juga mikirin hubungan kita, terakhir kali ketemu kamu pergi gitu aja. Baru sekarang kita kontak lagi,” ujar Aa dengan penuh harapan.

“A, jujur aja, sulit waktu untuk menjelaskannya, tapi sekarang mungkin saatnya yang tepat. Kita sebaiknya cukup sampai di sini, hubungan kita tidak akan berjalan dengan baik, karena terus terang, ada hal yang membuat kita tidak akan bertahan, A. Jadi tolong pengertiannya, aku tau kamu itu cowok baik, tapi kita tidak bisa melanjutkan ke arah yang lebih serius. “ Demikian urai Ayanan sambil sedikit terisak-isak menahan tangis.

Satria yang berjiwa jawara seketika merasakan hancur leburnya dunia. Di saat kondisinya terpuruk justru diputuskan oleh orang yang ia sayangi.

Lihat selengkapnya